Tanpa terasa tahun 2022 tinggal menyisakan kurang dari dua pekan lagi. Apakah yang sudah Anda rencanakan untuk menyambut tahun yang baru nanti? Harapan untuk jadi lebih baik tentu banyak diucapkan. Namun tak sedikit dari Anda yang mungkin juga sudah mulai mengatur keuangan saat liburan akhir tahun supaya bisa menengan 2021 dengan jauh lebih menyenangkan dan menyambut 2022 penuh percaya diri.
Karena pada dasarnya, mengatur keuangan saat liburan itu luar biasa penting supaya finansial tetap sejahtera dan hidup tenang ketika liburan usai. Jangan sampai karena kondisi yang tidak terkontrol terjadi selama liburan, membuat Anda miskin dan akhirnya finansial bermasalah ketika sudah bekerja nanti. Kondisi ini bukannya membuat liburan menjadi sebuah kegiatan healing, tapi justru penuh tekanan.
Apalagi kalau tiba-tiba Anda mengatasi kesulitan keuangan saat liburan seperti mendapatkan musibah dan kondisi alam yang membuat Anda harus menambah waktu menginap? Tentu saja ini berimbas pada kondisi keuangan dan Anda sebagai pelancong, wajib melakukan beberapa hal. Dengan begitu tetap bisa melakukan liburan secara tenang, pikiran segar dan siap kembali ke rutinitas pekerjaan sehari-hari.
Baca juga: Rahasia Atur Keuangan Gen Z, Biar Lebih Makmur di 2022
Dapat Masalah Keuangan Saat Liburan Akhir Tahun? Simak Tipsnya!
Sebelum membahas mengenai bagaimana sih menghadapi kondisi keuangan saat liburan yang mendadak bermasalah seperti jadi korban pencopetan? Anda harus tahu terlebih dahulu bahwa kunci liburan yang tenang dan menyenangkan memang adalah budget terkontrol. Namun kembali lagi, ada kalanya kita mengalami kondisi yang benar-benar sial saat liburan sehingga dibutuhkan tindakan yang segera dan mungkin cukup impulsif.
Karena bukan tak mungkin dana liburan yang sudah disiapkan jauh-jauh hari sebelumnya mendadak dicuri orang atau dipakai secara berlebihan, karena kesalahan mengatur finansial diri. Tak perlu terlalu lama menyalahkan diri, beberapa hal berikut ini bisa Anda lakukan saat tengah berlibur dan mengalami masalah keuangan:
1. Jual Barang yang Tak Diperlukan
Mengalami musibah saat liburan memang sangat menyebalkan. Apalagi ketika teman atau keluarga di kampung halaman tak bisa memberikan pertolongan, maka Anda haruslah melakukan tindakan yang cukup berani ketika liburan. Apa itu? Dengan menjual sebagian barang yang dirasa tidak diperlukan. Agar memperoleh tempat terbaik untuk menjual barang-barang itu, jangan ragu untuk bertanya ke warga sekitar dan pegawai hotel.
Misalkan saja karena terlalu banyak berbelanja atau mungkin kecopetan maka Anda tak punya uang untuk beli tiket pesawat pulang, Anda harus rela jika ternyata power bank atau bahkan sepatu yang dibawa untuk berlibur dijual terlebih dulu. Memang tak bisa memperoleh harga yang cukup menjanjikan, tapi yang penting mampu memenuhi kebutuhan keuangan secara darurat dan Anda bisa beli tiket pesawat untuk pulang.
2. Tawarkan Keterampilan Diri
Ketika Anda tidak dapat melakukan cara yang telah disebutkan di atas, ada satu hal lain yang bisa dilakukan, yaitu, melamar menjadi pekerja paruh waktu. Meski tidak gampang untuk dilakukan, tidak ada salahnya untuk mencobanya.
Datangi saja restoran, café, atau toko dan ajukan diri Anda sebagai pekerja part-time. Hotel atau penginapan tempat Anda bernaung sementara juga dapat menjadi tempat untuk mendapatkan peluang bekerja paruh waktu. Dengan begitu, Anda dapat mengatasi masalah finansial saat tengah berlibur dari hasil bekerja paruh waktu tersebut.
Selain itu, Anda juga bisa menjual keterampilan yang dimiliki. Misalnya, bila punya kemampuan bernyanyi, Anda bisa menjadi musisi jalanan sementara dan mengumpulkan uang dari para pejalan yang lewat. Atau jika Anda gemar melakukan fotografi, jual skill hasil jepretan Anda ke situ-situs seperti getty images, thinkstock, atau shutterstock dan dapatkan royalti dari foto yang mereka muat di situs resminya.
Baca juga: Ingin Punya Anak di 2022? Ini Tips Atur Keuangan Calon Orangtua
3. Hubungi Keluarga atau Sahabat
Saat menyusun rencana berlibur, pastikan bahwa keluarga Anda mengetahui tentang rencana tersebut. Dengan demikian, keluarga akan siaga dan siap membantu jika mendadak terjadi hal-hal yang tak diharapkan pada Anda selama sedang berlibur.
Menyampaikan rencana liburan pada keluarga juga dapat menjadi penolong kala Anda kehabisan uang di tempat wisata. Dengan mengomunikasikan kondisi Anda dan meminta bantuan mereka dapat mengirimkan sejumlah uang yang Anda butuhkan.
4. Minta Bantuan Warga
Jika Anda tengah menghadapi masalah finansial saat liburan dan memutuskan untuk meminjam uang pada masyarakat sekitar, bisa dikatakan perbandingan berhasil dan tidaknya adalah 50:50. Sebab, hampir semua masyarakat memiliki pemikiran untuk tidak mempercayai orang asing dengan mudah. Ketika keadaan sudah mendesak, cobalah untuk menyampaikan kondisi Anda pada masyarakat dan meminta bantuan mereka dengan baik.
Apabila pendekatan Anda sukses, kemungkinan besar mereka akan memberikan bantuan sesuai dengan kemampuan mereka. Bila diperlukan, Anda juga dapat meninggalkan beberapa barang atau fotokopi identitas diri sebagai jaminannya. Dengan begitu, mereka akan lebih percaya bahwa Anda sedang benar-benar membutuhkan uang.
5. Lapor Polisi
Ketika segala cara yang telah Anda coba tidak membuahkan hasil, maka jalan terbaik agar masalah finansial yang menjerat Anda ketika liburan adalah dengan mendatangi pihak berwajib. Sampaikan kondisi Anda secara detil dan selalu bersikap kooperatif ketika menjalani prosedur penyelesaian masalah. Meski terdengar cukup rumit, selama Anda mengikuti prosesnya dengan baik, masalah Anda pun nantinya dapat terselesaikan.
Rahasia Atur Keuangan Jelang Liburan Akhir Tahun
Akhir tahun dianggap waktu yang pas untuk liburan. Hal ini karena faktor tanggal merah dan bertepatan dengan libur sekolah sehingga kebersamaan dengan keluarga bisa dilakukan. Selain itu akhir tahun juga menjadi apresiasi diri setelah satu tahun bekerja keras.
Berlibur boleh saja, ia merupakan kebutuhan setiap orang. Efek positif dari liburan dapat menghilangkan stress, menambah pengalaman, serta dapat menghilangkan rasa lelah dan membahagiakan diri sendiri. Namun jangan sampai niat baik berubah menjadi masalah dikemudian hari karena tidak dipersiapkan dengan matang.
Salah satu masalah yang sering muncul adalah tidak bisa mengendalikan keuangan saat liburan. Sehingga setelah selesai berlibur hutang menumpuk, hal ini bisa diantisipasi dengan membuat budget liburan, seperti biaya transportasi, penginapan, makanan dan lain-lain.
Berikut ini ada beberapa tips yang bisa dilakukan untuk mengatur keuangan saat liburan:
1. Buat Jadwal Liburan
Waktu liburan sangat menentukan berapa banyak dana yang dibutuhkan. Jika ingin berlibur ketempat yang jauh dan membutuhkan waktu yang lama tentu membutuhkan dana yang tidak sedikit, menabung dari jauh bisa menjadi solusinya.
Tempat destinasi yang ingin kalian kunjungi juga tidak kalah. Hal itu supaya kamu tidak bingung saat ingin mengunjungi tempat mana yang ingin dikunjungi. Serta, kamu juga bisa memprediksi biaya tiket masuk ke tempat wisata itu. Misalnya, kamu ingin liburan ke pantai daerah Jawa Tengah, kamu bisa mencari search terlebih dahulu tempat wisata disana, sehingga dapat melakukan persiapan yang maksimal.
2. Atur Rencana Anggaran
Ketersediaan dana untuk liburan merupakan hal yang sangat penting. Menyusun anggaran sebelum liburan merupakan Tindakan preventif agar pengeluaran tidak melebihi budget yang ditentukan. Beberapa biaya yang bisa diprediksi seperti biaya transportasi, biaya makan, penginapan, dan ada biaya yang tidak dapat diprediksi.
Baca juga: 10 Kiat Menghemat Pengeluaran Bulanan dalam Keluarga
3. Fisik Wajib Kuat
Fisik adalah faktor utama dalam ketika liburan. Kesiapan fisik dapat dilakukan dengan mengatur pola hidup yang lebih sehat serta memakan makanan yang sehat dan bergizi. Tidak menyenangkan sekali bila jatuh sakit ketika ingin atau sedang berlibur. Dan untuk persiapan yang lebih mantap lagi, bawalah obat – obatan yang seharusnya dibawa agar kamu bisa mencegah terjadinya hal – hal yang tidak menyenangkan. Seandainya kamu merasa sakit dan tidak kuat pergi berlibur, sebaiknya kamu mengganti jadwal liburannya seiring dengan proses penyembuhan kamu.
4. Siapkan Anggaran Darurat
Untuk berjaga – jaga supaya kamu gak kehabisan uang selama liburan, pastikan kamu memiliki anggaran tak terduga. Karena kita tidak tahu obstacle apa yang akan menghampiri dirimu seperti: pada saat perjalanan, ban mobil yang kamu tumpangi mendadak bocor sehingga harus mengeluarkan biaya lebih untuk memperbaiki ban tersebut. Oleh sebab itu sebaiknya kamu menyiapkan anggaran kurang lebih 10% dari anggaran .
5. Hindari Kartu Kredit
Tidak perlu membawa cash banyak-banyak jika sedang berlibur pada saat tahun baru. Selain membawa cash secukupnya, sebaiknya kamu juga meninggalkan kartu ATM maupun kartu kredit demi mencegah terjadinya pemborosan. Karena secara tidak sadar dengan membawa ATM maupun kartu kredit pada saat liburan, pastinya kamu akan lebih sering menggunakan mereka dengan alasan “praktis” karena tinggal gesek saja. Lebih baik kamu memakai cash dan pakai seperlunya saja.
6. Jangan Belanja Berlebihan
Salah satu hal yang biasanya orang lakukan sebelum pulang dari liburan adalah membeli oleh – oleh, apalagi jika sedang ada diskon untuk oleh- oleh yang kamu inginkan. Membeli oleh-oleh tentu diperbolehkan tapi sewajarnya saja dan usahakan menahan diri dari godaan barang – barang yang dirasa cukup menarik dibeli.
Saat ini kita masih berada dalam pandemi virus corona, dalam menjalankan aktifitas perjalanan wisata jangan pernah melonggarkan protokol Kesehatan karena kita tidak pernah tahu siapa suspek di sekitar kita. Membawa perlengkapan protokol Kesehatan menjadi peralatan yang wajib dibawa. Untuk mengantisipasi hal yang buruk saat liburan jangan lupa berdoa terlebih dahulu sebelum berangkat liburan dan juga bersedekah, kedua hal tersebut dapat mempermudah urusan yang akan dilakukan.
Baca juga: 7 Langkah Berani Supaya Keuangan Sehat Kembali
Kesimpulan
Bagaimana? Ternyata cukup menyebalkan jika keuangan saat liburan mendadak bermasalah, bukan? Namun tenang saja Anda tak perlu cemas berlebihan karena masih ada beberapa hal yang bisa dilakukan asalkan pikiran tenang. Kendati memang harus mengorbankan sesuatu, tapi hal ini sangat wajib terjadi sebelum akhirnya Anda kembali ke kampung halaman dan memperoleh penghasilan seperti sedia kala.
Namun lepas dari itu semua supaya kondisi keuangan saat liburan tidak bermasalah dan malah bikin stres, ada baiknya untuk mengontrol finansial diri jauh-jauh sebelumnya. Sehingga Anda bisa berbahagia dan selfie bersama rekan-rekan di penghujung tahun 2021 nanti, sambil menyambut 2022 yang tentunya lebih penuh harapan. Selamat berlibur untuk Anda semua!
