Ada cara untuk mengetahui sisa pokok dari pinjaman Anda. Di mana cara menghitungnya yaitu bisa di hitung dari total plafon pinjaman, kemudian di kurangi jumlah cicilan pokok sampai bunga berjalan.
Anda bisa menghitung bunga berjalan dari total keseluruhan bunga yang di kurangi dengan akumulasi bunga sampai cicilan berjalan.
Sebagai contoh, Anda pinjam dana Rp 50.000.000 dengan masa tenor atau jangka waktu pinjaman 36 bulan (3 tahun). Dan bunga flat per bulan sebesar 2 persen.
Anda ingin melakukan pelunasan ada bulan ke 20, maka perhitungan yang bisa Anda ikui yaitu sebagai berikut :
- Total cicilan poko setiap bulan = Rp 50.000.000/36 = Rp 1.388.888
(total sampai bulan ke-19 yaitu Rp 26.388.872) - Total bunga setiap bulan = 2% x Rp 50.000.000 = Rp 1.000.000
(total sampai bulan ke-19 yaitu Rp 19.000.000) - Cicilan per bulan dengan total Rp 2.388.888
- Sisa pokok pinjaman = Rp 50.000.000 – Rp 26.388.872 = Rp 23.611.128
- Bunga berjalan = (2% x Rp 50.000.000 x 36) – Rp 19.000.000 = Rp 17.000.000
Penutup
Demikian di atas rincian berupa simulasi perhitungan pelunasan KUR BRI sebelum jatuh tempo. Jika Anda ingin melakuka pelunasan cepat, silakan di coba mengitungnya sesuai dengan plafon dan tenor pinjaman Anda.
Semoga informasi di atas bermanfaat bagi Anda dan bisa jadi referensi. Selamat mencoba. (*)
