Apakah Anda sudah bosan tinggal di kota dan ingin berbisnis di desa? Simak 10+ contoh ide bisnis di desa karena ada banyak potensi usaha yang bisa Anda kembangkan.
Banyak anak muda yang merantau meninggalkan kampung halaman untuk mencari uang. Sangat sedikit anak muda yang tergerak untuk memajukan perekonomian pedesaan. Rata-rata mereka lebih memilih meninggalkan kampung.
Data Bapenas tahun 2020, jumlah anak muda yang ada di Indonesia sebanyak 90,36 juta jiwa atau sekitar 32,74% dari total jumlah penduduk.
Dari sekian banyak anak muda, sebagian besar berada di kota karena memang lahir di sana atau memilih untuk mengadu nasib di kota. Hanya sedikit yang mau bertahan untuk tinggal di desa asalnya.
Dari sedikit orang tersebut, apakah Anda termasuk salah satu anak muda yang tergerak untuk mencoba membuka usaha di kampung halaman?
Salah satu anak muda yang menjadi inspirasi adalah Kampung marketer yang digagas oleh Mas Novi Bayu Darmawan. Seorang jebolan STAN yang kini mendedikasikan diri di kampung halamannya di Purbalingga.
Jadi jika Anda menganggap membuka bisnis di kampung itu tidak memiliki prospek, Anda salah besar !
Sebagai buktinya, Kita bisa ambil contoh kesuksesan Mas Darmawan dalam memaksimalkan potensi pedesaan.
Lalu potensi bisnis apa saja yang bisa dimaksimalkan di kampung atau pedesaan? Berikut 10 ide bisnis di kampung yang bisa Anda coba.
1. Menjual produk UKM secara online yang bisa dijangkau semua orang
Produk kreatif UKM lokal sedang diperhatikan oleh pemerintah. Produk UKM sangat membantu negara bersaing dalam pasar bebas.
Jika Anda jeli melihat peluang, Anda bisa mengembangkan produk-produk UMKM yang ada di daerah Anda. Misalnya; produk kerajinan tangan seperti batik tulis, Tas, sepatu, produk rajutan dan masih banyak lainnya.
Anda bisa memasarkan produk UKM dengan cara online, sehingga produk Anda bisa di jangkau oleh orang-orang tanpa batas, bahkan di seluruh dunia.
Lakukan promosi dengan cara-cara kekinian, misalnya menggunakan media online seperti media sosial, google ads atau dengan Instagram.
Karena jika Anda hanya mengandalkan penjualan lokal di desa, potensi bisnis akan kecil, ini berbeda jika Anda menjangkau pasar online yang tanpa batas.
2. Berdayakan Desa Wisata
Bisnis pariwisata sangat menjanjikan, Anda bisa menjadikan peluang ini sebagai salah satu sumber bisnis di pedesaan.
Anda bisa bekerjasama dengan pihak terkait, misalnya dengan pemerintahan desa, pemuda desa (karang taruna), kementrian kehutanan, kementrian pertanian atau dinas terkait.
Anda bisa menawarkan wisata alam, seperti panorama sawah terasering, wisata air terjun atau wisata hutan lindung. Silahkan sesuaikan dengan potensi wisata yang ada di kampung.
Baca juga : 5 Jenis UKM pedesaan yang membantu perekonomian masyarakatnya
Sumber pemasukan anda bisa peroleh dari pengunjung yang datang. Bisnis ini sangat menjanjikan, dengan memanfaatkan potensi alam pedesaan Anda bisa mendapatkan keuntungan dari segi bisnis.
Selain dari segi bisnis oriented, Anda bisa memberdayakan SDM pedesaan dan memanfaatkan lahan yang tadinya kurang produktif menjadi lebih produktif.
3. Usaha tani produk Organik
Pertanian organik membutuhkan lahan yang sesuai, konsisi lingkungan yang mendukung. Pedesaan adalah tempat yang tepat untuk mengembangkan produk pertanian organik.
Jika produk pertanian modern sudah banyak pesaing, maka produk pertanian organik masih sangat jarang dan memiliki potensi bisnis yang besar.
Masyarakat dunia kini semakin mencari produk-produk pertanian organik karena lebih menyehatkan, meskipun dengan harga yang lebih mahal.
Peminat produk organik semakin besar, ini adalah peluang bisnis yang masih sangat terbuka lebar. Dan Desa sangat cocok untuk mengembangkan konsep pertanian organik.
Jika Anda ingin tahu berbagai ide mengenai pertanian, Anda bisa kunjungi channel youtube folder desa tv.
4. Membuka Toko Kelontong
Membuka usaha toko kelontong dengan konsep toko modern. Jika biasanya toko kelontong berkonsep apa adanya, Anda bisa membuat toko kelontong semenarik mungkin.
Anda bisa mengisi produk di toko dengan produk-produk yang dihasilkan oleh petani lokal. Misalnya toko kelontong yang menyediakan beras, sayur-sayuran, bawang, cabai, tomat dan buah-buahan.
Khusus produk yang tidak di hasilkan dari lokal, Anda bisa melengkapi produk seperti mi instan, bumbu, makanan ringan seperti ciki-cikian. Anda bisa mencari distributor toko kelontong yang murah dan lengkap.
Jika Anda tertarik bisnis toko kelontong di kampung, Anda bisa membaca 7 tips sukses usaha toko kelontong.
5. Usaha Peternakan
Pedesaan identik dengan lingkungan yang masih asri, sejuk dan sepi. Kondisi ini sangat cocok untuk mengembangkan usaha peternakan.
Umumnya usaha peternakan yang dilakukan oleh masyarakat pedesaan masih dilingkup rumah tangga, artinya hewan ternak yang dipelihara liar di lingkungan rumah.
Anda bisa mulai membuat peternakan dengan skala yang lebih besar. Misalnya membuat kandang peternakan ayam, pembesaran kambing atau sapi.
Peternakan memang sangat sesuai dengan lokasi pedesaan. Ini dikarenakan lingkungan desa yang masih alami dan sangat cocok untuk usaha ternak.
Kualitas daging ternak yang dihasilkan akan lebih berkualitas, misalnya daging ternak lebih rendah lemak, kesehatan ternak lebih terjaga sehingga risiko kerugian akan semakin kecil, dan lain sebaginya.
6. Membuka Pelatihan Digital Marketing
Jika kampung Anda memiliki sumber daya manusia, khususnya generasi muda yang belum diberdayakan maksimal, Anda bisa melatih mereka beberapa skill.
Misalnya mengajari mereka menjadi CS online, melatih menulis Artikel, melatih berjualan online dan lain sebagainya.
Seperti halnya yang dilakukan oleh Mas Bayu Novi Darmawan, Beliau mendirikan kampung marketer, dimana memanfaatkan potensi anak-anak muda belajar menjadi seorang CS online, seorang konten writer.
Anda bisa mencoba seperti apa yang dilakukan oleh mas Darmawan di komunitas kampung marketer miliknya.
7. Jasa Rias Pengantin
Seiring perkembangan teknologi informasi, kini masyarakat pedesaan mulai meniru kebiasaan masyarakat kota dalam berbagai hal.
Salah satunya adalah konsep pesta pernikahan. Anda bisa masuk pada lini bisnis ini, yaitu dengan membuka jasa tata rias pengantin sekaligus paket alat dan fasilitas lainnya.
Anda bisa mencari ide di internet, mengikuti pelatihan merias. Jika Anda tidak memiliki perlengkapan seperti perlengkapan pelaminan, tim fotografer dan lainnya, Anda bisa mengajak kerja sama orang lain yang memang memiliki fasilitas tersebut.
Untuk mengurangi modal, Anda bisa mensyaratkan untuk melakukan pembayaran 50%, dan jadikan uang DP tersebut sebagai modal bisnis Even Organizer.
8. Membuka POM Bensin Mini
Jika desa Anda jauh dari pom bensin milik Pertamina, Anda bisa memanfatkan peluang bisnis membuka POM bensin Mini, atau istilah populernya PERTAMINI.
Berikut Rincian modal sebagai patokan Anda.
Anda bisa menjalin kerjasama franchise dengan Galaxy Pertamini. Bentuk kerja sama ini tersedia dalam beberapa paket. Paket termurah adalah Rp 9 juta rupiah, dengan list sebagai berikut;
– Booth Ukuran 68 x 68 x 215 cm
– Drum Kapasitas BBM 210 L (drum)
– Selang 3,5 meter
– Alat ukur 1 buah
– Listrik 30 Watt
Baca juga : 10 bisnis franchise dengan modal kurang dari 10 jutaan
9. Jualan Paket Data Sekaligus Menjual Smartphone
Bisnis berjualan paket data bisa Anda lakukan di kampung. Kebutuhan paket data kini sudah menjadi kebutuhan pokok hampir sebagian masyarakat baik di kota dan di desa.
Kira-kira berapa estimasi modal yang harus Anda keluarkan untuk memulai berjualan pulsa di desa + berjualan smartphone.
Anda membutuhkan;
- Etalase kaca ukuran sedang Rp 700 ribu rupiah
- Kartu perdana 3 pack Rp 600 ribu (di campur dari berbagai layanan berbeda)
- Voucher Paket Data Rp 1 juta rupiah
- Sediakan sekitar 2- 3 smartphone terbaru dengan, cukup yang murah sampai sedang, misalnya ambil yang seharga 1-2 juta.
Jadi modal awalnya tidak lebih dari 5 juta, dengan catatan Anda berjualan di rumah sendiri dan tidak menyewa.
Baca juga : 10 Ide program inovasi desa yang bisa Anda lakukan
10. Ternak Ikan
Usaha perikanana sangan cocok di kampung yang memiliki pengairan yang terjaga. Anda bisa mulai memelihara ikan dengan membuat kolam-kolam ikan yang diariri dari sungai.
Usaha perikanan cocok di desa dekat pegunungan yang airnya selalu mengalir. Anda bisa memelihara ikan air tawar yang memiliki nilai ekonomis tinggi seperti ikan gurameh.
Sebagi contohnya, anda bisa mencontoh desa Kedung Banteng Kabupaten Banyumas. Banyak sekali warganya yang memelihara ikan gurameh, baik pembesaran atau bididaya benih.
Usaha budidaya perikanan saya rasa cocok dilakukan di desa karena lahan yang masih luas, lingkungan seperti air yang masih terjaga kealamiannya.
11. Usaha Pertanian Hidroponik
Hidroponik menjadi tren yang semakin diminati. Bukan hanya di kota yang minim lahan pertanian, konsep hidroponik juga bisa di terapkan di pedesaan.
Bertani hidroponik memiliki banyak kelebihan, misalnya tidak membutuhkan lahan yang luas. Tidak membutuhkan tenaga kerja yang banyak, Perawatan relatif mudah, Tidak membutuhkan modal besar saat peralatan sudah tersedia.
Bahan bahan seperti ; Rockwool, Arang sekam, Cocopeat / sabut kelapa, Perlit dan nahan lainya mudah Anda dapatkan di lingkungan pedesaan.
Anda bisa belajar pengetahuan bertani hidroponik agar sukses. Anda juga bisa mengikuti pelatihan-pelatihan dan mencari informasi di youtube dan internet.
Penutup
Itulah 10 contoh ide bisnis di desa yang bisa Anda coba. Ingat, Dalam berbisnis, Anda harus ulet dan telaten, ketat dalam manajemen keuangan, memiliki pengetahuan yang baik serta strategi promosi yang kreatif.
Mulailah membangun pedesaan dengan contoh ide-ide usaha yang hebat. Semoga bermanfaat! Salam
