Prinsip Dalam Berbisnis yang Tidak Boleh Anda Lupakan

Bisnis432 Dilihat

Selain pengetahuan dan keahlian, Anda juga memerlukan prinsip dalam berbisnis. Karena prinsip tersebutlah yang akan menjadi guide lines atau pedoman bagi Anda dalam menjalankan bisnis.

Keberadaan pedoman ketika menjalankan sebuah bisnis sangatlah penting. Sebab semua orang memahami bahwa menjalankan bisnis tidak semudah membalikkan telapak tangan. Terdapat banyak potensi masalah yang bisa terjadi kapan saja.

Jika Anda tidak memiliki pedoman atau prinsip, maka bisnis akan mudah tumbang ketika menghadapi masalah. Sehingga tentu bisnis yang Anda bangun tidak akan bisa mencapai kesuksesan.

Selain itu, prinsip juga berguna untuk menjaga bisnis Anda berada pada jalur yang tepat. Sehingga Anda bisa menentukan setiap langkah dan pengambilan keputusan di dalam bisnis dengan lebih percaya diri.

10 Prinsip dalam Berbisnis untuk Mencapai Kesuksesan

10 Prinsip dalam Berbisnis untuk Mencapai Kesuksesan
10 Prinsip dalam Berbisnis untuk Mencapai Kesuksesan/Unsplash

Tentu saja setiap orang akan memiliki prinsip hidup yang berbeda-beda. Prinsip hidup tersebut akan memberikan pengaruh cukup besar di dalam cara pandang dan metode untuk menjalankan bisnis.

Namun bukan berarti tidak ada prinsip yang universal untuk membantu sebuah bisnis mencapai kesuksesan. Berikut ini adalah sepuluh prinsip yang sebaiknya Anda miliki agar bisnis dapat mencapai kesuksesan.

  • Tujuan Utama Berbisnis Bukan Hanya Uang

Prinsip pertama yang harus dimiliki oleh para pebisnis adalah bahwa uang bukanlah satu-satunya tujuan utama dalam berbisnis. Selain uang, bisnis juga harus bertujuan untuk memecahkan suatu masalah tertentu.

Prinsip dalam berbisnis ini sangat penting khususnya ketika Anda menentukan produk yang hendak dipasarkan ke masyarakat. Jangan sampai produk Anda justru menjadi sebuah masalah baru.

Prinsip dalam Berbisnis yang Tidak Boleh Anda Lupakan
Prinsip dalam Berbisnis yang Tidak Boleh Anda Lupakan/Unsplash

Sebuah produk perlu menjadi solusi atas masalah yang telah atau akan terjadi. Semakin signifikan produk Anda dalam memecahkan masalah di masyarakat, maka semakin besar juga kemungkinan Anda untuk sukses.

Karena itulah ketika Anda memasarkan produk, sebaiknya tawarkan solusi yang Anda berikan dibanding menawarkan produk itu sendiri. Sebab pada akhirnya orang-orang yang memang merasakan masalah tersebut akan membeli produk Anda.

  • Membuat Produk yang Disukai oleh Semua Orang adalah Mustahil

Prinsip dalam berbisnis kedua yang harus Anda pahami adalah tidak ada produk yang akan disukai oleh semua orang. Sehingga berupaya untuk membuat produk yang sempurna dan disukai semua orang adalah mustahil.

Oleh karena itu Anda tidak perlu sedih dan kecewa jika ada orang yang tidak suka terhadap produk Anda. Lebih baik fokuskan waktu dan pikiran Anda untuk melakukan pengembangan produk.

Sebab meski membuat produk yang sempurna adalah tidak mungkin, bukan berarti Anda harus berpuas dengan produk berkualitas rendah. Justru hal ini menunjukkan bahwa pengembangan sebuah produk tidak terbatas.

Jadikanlah kritik dari orang-orang yang tidak menyukai produk Anda sebagai masukan untuk mengembangkan produk. Sehingga seiring berjalannya waktu, produk Anda akan disukai oleh lebih banyak orang.

  • Anda Menjual Produk Kepada Manusia

Salah satu prinsip dalam berbisnis yang sebenarnya sederhana namun sering dilupakan adalah bahwa Anda menjual produk terhadap manusia. Pastikan Anda selalu mengingat ini ketika hendak mengambil keputusan dalam bisnis.

Karena Anda menjual produk kepada manusia, maka penentuan produk, strategi pemasaran, branding dan hal lainnya harus memasukan pertimbangan ini. Sehingga bisnis Anda akan lebih diterima oleh pasar.

Anda harus menyadari bahwa target pasar sebagai manusia memiliki pengetahuan, perasaan, cara pandang dan berbagai asumsi lain. Sesuaikanlah langkah bisnis Anda dengan asumsi tersebut jika ingin mendapatkan kesuksesan.

Jika Anda mengambil keputusan tanpa mempertimbangkan asumsi dari target pasar, maka besar kemungkinan bisnis Anda tidak akan diterima. Sehingga kesuksesan akan lebih sulit untuk bisa Anda dapatkan.

  • Bekerjalah untuk Belajar

Banyak orang yang membedakan antara fase belajar dan bekerja. Padahal salah satu prinsip dalam berbisnis yang bisa membuat Anda lebih mudah mendapatkan kesuksesan adalah bekerja untuk belajar.

Belajar tidak hanya bisa dilakukan secara formal melalui sekolah atau informal melalui kursus dan bootcamp. Namun belajar juga bisa dilakukan dari pengalaman yang didapatkan selama bekerja.

Bahkan pembelajaran yang Anda dapatkan dari bekerja justru lebih aplikatif dan solutif. Sehingga jangan pernah berhenti melakukan evaluasi dan mengambil pelajaran dari setiap pekerjaan Anda.

Namun memiliki prinsip ini bukan berarti Anda bisa bekerja secara tidak serius. Untuk mendapatkan pelajaran berharga, justru Anda harus serius dan sungguh-sungguh ketika melakukan pekerjaan.

  • Kesuksesan yang Dibangun dari Kebohongan Tidak Akan Bertahan Lama

Tidak jarang seorang pebisnis akan berbohong untuk mendapatkan keuntungan yang lebih besar. Namun percayalah bahwa kesuksesan yang dibangun dengan dasar kebohongan tidak akan bertahan lama.

Oleh karena itu pastikan Anda memegang prinsip dalam berbisnis ini agar senantiasa jujur saat menjalankan bisnis. Baik jujur kepada pelanggan, karyawan supplier, distributor dan seluruh pihak yang terlibat dalam bisnis.

Karena kejujuran akan membangun kepercayaan dan membuat setiap pihak akan saling bekerja sama dalam jangka waktu panjang. Sebaliknya, kebohongan suatu saat akan terbongkar dan membuat bisnis mengalami kehancuran.

Sudah begitu banyak kasus yang menunjukkan sebuah bisnis hancur akibat ketahuan berbohong. Oleh karena itu jangan sampai Anda mengulangi kesalahan mereka hanya karena menginginkan kesuksesan secara cepat.

  • Untuk Mendapatkan Keuntungan Besar Membutuhkan Pengelolaan Modal yang Efisien

Banyak pebisnis yang berharap bisa mendapatkan keuntungan sebesar-besarnya dengan mengeluarkan modal sekecil-kecilnya. Namun sebenarnya prinsip dalam berbisnis yang satu ini tidak akan bisa benar-benar dilakukan.

Dibanding menggunakan prinsip menggunakan modal sekecil-kecilnya, lebih baik Anda memiliki prinsip pengelolaan modal secara efisien. Sebab kedua hal ini memiliki implikasi yang berbeda terhadap bisnis.

Jika menggunakan modal sekecil-kecilnya, maka bisa saja Anda akan berbuat kecurangan hingga merugikan pelanggan. Sehingga hal ini justru akan membuat calon pelanggan memandang negatif pada bisnis Anda.

Namun penggunaan modal efisien adalah mengoptimalkan moda yang dimiliki untuk bisa memberikan hasil sebesar-besarnya. Prinsip ini akan mendorong pebisnis untuk lebih inovatif dalam menjalankan bisnis.

  • Selalu Ada Ruang untuk Pengembangan Bisnis

Apakah Anda sudah merasa bisnis yang dijalankan mencapai titik kesuksesan? Jika iya, maka Anda perlu berhati-hati karena biasanya hal ini justru menjadi awal dari kemunduran sebuah bisnis.

Salah satu prinsip dalam berbisnis yang perlu Anda miliki adalah selalu ada ruang untuk pengembangan bisnis. Sehingga sebuah bisnis tidak akan pernah mencapai titik tertinggi dan berhenti berkembang.

Dengan memiliki prinsip ini, tidak ada kata bahwa pengembangan bisnis sudah tidak bisa dilakukan. Sebab memang pada kenyataannya, akan selalu ada tempat yang bisa Anda jadikan lapangan bisnis.

Sehingga seiring dengan berjalannya waktu, bisnis yang Anda jalankan akan menjadi lebih besar. Tentunya keuntungan yang akan Anda dapatkan juga menjadi lebih besar dari sebelumnya.

  • Bisnis Harus Terus Berevolusi

Prinsip dalam berbisnis yang satu ini mungkin mirip dengan prinsip sebelumnya. Namun di dalam prinsip ini, Anda perlu memahami bahwa dunia akan terus berkembang dan berubah.

Oleh karena itu bisnis yang Anda jalankan juga tidak boleh diam atau berada di kondisi statis. Sebuah bisnis harus mampu ikut berevolusi sebagai cara untuk senantiasa menyesuaikan dengan perkembangan zaman.

Apalagi mengingat bahwa akan selalu ada kompetitor-kompetitor baru yang siap bersaing dengan Anda. Jika bisnis Anda tidak berevolusi, maka akan sangat mudah tertinggal dari kompetitor tersebut.

Sayangnya tidak semua pebisnis siap untuk memiliki dan menjalankan prinsip ini. Khususnya bagi orang-orang yang tidak mampu menghadapi perubahan dan merasa takut untuk meninggalkan zona nyaman.

  • Jangan Berbisnis dengan Orang yang Tidak Anda Sukai

Prinsip dalam berbisnis satu ini terkait dengan rekan kerja sama di dalam bisnis. Yaitu jangan menjalankan bisnis dengan orang yang sejak awal memang tidak Anda sukai.

Sebab ketidaksukaan tersebut akan memberi pengaruh terhadap pikiran dan perilaku Anda. Sehingga kerja sama yang Anda bangun bersama orang tersebut tidak akan dapat berjalan secara optimal.

Oleh karena itu memilih rekan bisnis memang tidak bisa dilakukan secara sembarangan. Selain harus mempertimbangkan keahlian, Anda juga harus memperhatikan apakah kepribadian Anda dan orang tersebut cocok.

Baca, 10 Trik Jitu Meningkatkan Average Order Value Toko Anda

Banyak bisnis yang telah dirintis pada akhirnya hancur karena adanya ketidakcocokan di antara pendirinya. Karena itulah jika memang sejak awal tidak merasa cocok, lebih baik untuk tidak memaksakan kerja sama.

  • Jangan Menjual produk yang Anda Sendiri Tidak Ingin Membelinya

Prinsip dalam berbisnis kesepuluh adalah jangan menjual produk yang Anda tidak sendiri tidak ingin membelinya. Sebab artinya Anda sendiri memahami bahwa produk tersebut tidak layak untuk dijual.

Ketika Anda memasarkan suatu produk, diperlukan keyakinan bahwa memang kualitas produk tersebut baik dan bisa menjadi solusi atas sebuah masalah. Sehingga pembeli produk tersebut tidak membeli produk yang bernilai sia-sia.

Menjalankan prinsip ini bukan berarti seorang laki-laki tidak boleh menjual produk khusus untuk wanita. Namun maksudnya adalah pastikan memang bahwa produk tersebut layak untuk dipasarkan dengan nilai yang Anda tawarkan.

Konsisten untuk Menjalankan Bisnis sesuai Prinsip

Konsisten untuk Menjalankan Prinsip
Konsisten untuk Menjalankan Prinsip

Menentukan prinsip dalam berbisnis yang harus dimiliki sebenarnya tidak terlalu sulit. Sebab lebih sulit untuk menjadi konsisten dalam menerapkan prinsip tersebut ketika bisnis sudah berjalan.

Hal ini dikarenakan menjalankan bisnis memiliki dinamika yang cukup kompleks. Ketika awal kali membangun bisnis, mungkin Anda akan selalu ingat untuk menerapkan prinsip yang telah ditentukan.

Namun seiring berjalannya waktu, penerapan prinsip tersebut bisa semakin pudar dan menghilang. Hal ini bisa disebabkan karena lupa, adanya masalah atau berbagai kondisi dan hal lainnya.

Tentu pertanyaannya adalah bagaimana cara agar bisa konsisten menerapkan prinsip dalam berbisnis tersebut. Jawabannya adalah secara rutin melakukan evaluasi atas setiap langkah dan keputusan yang Anda ambil.

Sehingga selain mengevaluasi apakah keputusan Anda memberikan keuntungan pada perusahan, Anda juga perlu melihat kesesuaian dengan prinsip bisnis. Sehingga Anda bisa segera mengambil tindakan jika keputusan tersebut tidak sesuai prinsip.

Baca, Perbedaan Konsep Pinjaman Syariah dan Konvensional

Akan lebih baik lagi jika prinsip tersebut bukan hanya Anda yang mengetahui. Karena semakin banyak orang yang memegang prinsip, maka semakin banyak juga pihak yang menjalankan prinsip tersebut.

Sehingga ketika Anda lupa dengan prinsip bisnis yang dimiliki, rekan Anda akan mengingatkannya kembali. Begitu juga sebaliknya, Anda bisa mengingatkan rekan bisnis yang lupa terhadap prinsip tersebut.

Memiliki prinsip di dalam menjalankan bisnis merupakan hal yang penting. Sebab dengan adanya prinsip, Anda akan memiliki panduan agar tidak keliru dalam mengambil setiap keputusan.

Tentunya setiap orang bisa memiliki prinsip tersendiri dalam menjalankan bisnis. Penjelasan di atas adalah sepuluh prinsip dalam berbisnis yang bisa Anda pegang agar lebih mudah mencapai kesuksesan.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *