Apa saja hal yang harus Anda lakukan saat merilis bisnis baru ? Tentu perlu persiapan fisik dan mental yang matang, namun apakah itu sudah cukup. Kami sudah merangkum 10 hal yang harus Anda lakukan saat merilis bisnis baru.
Memang membangun suatu bisnis baru itu tidak mudah seperti membalikkan telapak tangan. Oleh karenanya, Anda harus siap menghadapi segala risiko yang timbul dari bisnis yang Anda bangun.
Banyak hal yang harus Anda lakukan saat merilis bisnis baru, baik yang berkenaan dengan mental maupun fisik. Salah satu persiapan mental bisnis yang harus Anda lakukan saat merilis bisnis baru adalah niat dan tekad yang kuat.
Selain itu, Anda harus gigih bekerja keras dan pantang menyerah dalam membangun bisnis Anda.
Nah, jika Anda memutuskan untuk melakoni profesi sebagai pelaku bisnis dan saat ini akan berpindah haluan dari karyawan menjadi seorang pebisnis handal. Simak 10 hal yang harus Anda lakukan saat merilis bisnis baru berikut ini.
1. Menyiapkan Pengetahuan tentang Bisnis
Pengetahuan tentang bisnis merupakan modal yang tidak akan pernah habis, karena pengetahuan ini akan berlaku selamanya dan sangat berguna dalam kehidupan Anda.
Untuk merilis suatu bisnis baru, Anda harus menyiapkan pengetahuan tentang bisnis. Pengetahuan tentang bisnis ini akan sangat membantu Anda dalam mengelola bisnis yang akan Anda bangun.
Baca juga : 7 Tips menjaga loyalitas pelanggan bisnis Anda
Selain itu, pengetahuan tentang bisnis yang Anda miliki dapat membantu Anda meyakinkan rekan bisnis Anda atau investor untuk mau bekerja sama dan melakukan investasi di bisnis Anda.
Perlu Anda ketahui, seorang investor atau rekan bisnis tidak akan dengan mudah begitu saja menginvestasikan uangnya jika rekan bisnisnya tidak memahami pengetahuan tentang bisnis.
2. Menentukan Satu Peluang Bisnis
Di era revolusi digital ini, banyak sekali peluang bisnis yang dapat Anda kembangkan bahkan saking banyaknya akan membuat Anda kebingunan menentukan peluang bisnis apa yang akan Anda geluti.
Oleh karenanya menentukan peluang bisnis sangat penting dilakukan agar Anda memiliki perencanaan yang matang dan fokus pada satu peluang bisnis saja.
Menentukan satu peluang bisnis memang agak membingungkan apalagi di era digital saat ini. Namun, Anda harus tetap menentukan pilihan. Pilihlah satu peluang bisnis yang berprospek dalam jangka panjang.
Kemudian tentukan peluang bisnis yang sesuai dengan kemampuan Anda dan Anda menyukai bidang tersebut. Pilihlah dengan baik dan jangan pernah berpikir bahwa Anda merilis bisnis baru karena mengikuti jejak orang lain.
Bagi pelaku bisnis pemula, menentukan satu peluang bisnis memang penting agar bisnis baru Anda dapat dengan mudah berkembang pesat.
Jika bisnis yang Anda rilis mengalami perkembangan yang cukup pesat, Anda dapat menentukan peluang bisnis lain bahkan mengembangkan berbagai macam bisnis usaha.
3. Fokus pada Jenis Produk yang Akan Dijual
Merilis bisnis baru memang gampang-gampang susah, setelah Anda menentukan satu peluang bisnis yang akan Anda garap, Anda harus fokus pada jenis produk yang akan Anda jual.
Jenis produk yang akan Anda jual ini harus sesuai dengan peluang bisnis atau jenis usaha yang Anda tentukan. Berikut adalah hal-hal yang perlu Anda pikirkan dalam menentukan jenis produk yang akan Anda jual.
- Tetapkan jenis produk yang akan Anda jual.
- Bagaimana cara mendapatkan jenis produk tersebut, apakah Anda akan memproduksinya sendiri atau Anda sebagai distributornya.
- Buatlah daftar keunggulan dari jenis produk yang akan Anda jual.
- Pikirkan bagaimana pengemasan produk tersebut agar menarik konsumen untuk membelinya.
- Lakukan survei terlebih dahulu apakah jenis produk tersebut diterima di pasar dan diminati konsumen.
Nah, tersebut adalah hal-hal yang perlu Anda pikirkan untuk menentukan jenis produk yang akan Anda jual.
Baca juga : 42 Jenis usaha rumahan modal kecil yang bisa Anda coba
4. Memperhitungkan Sumber Modal
Modal memang sangat penting dimiliki oleh pelaku bisnis, oleh karenanya Anda harus memperhitungkannya sebelum Anda merilis bisnis baru.
Hal tersebut karena perkembangan bisnis yang Anda bangun bergantung dari sumber modal yang Anda miliki.
Memperhitungkan sumber modal penting dilakukan sejak awal untuk memastikan bahwa Anda tidak kekurangan modal pada saat bisnis Anda berjalan.
Jika Anda telah memperhitungkan modal dari awal, ketika Anda kekurangan modal Anda dapat mencari solusinya terlebih dahulu. Berikut adalah solusi yang dapat Anda lakukan setelah Anda memperhitungkan modal yang kurang memadai.
- Anda dapat meyakinkan investor atau rekan bisnis untuk bersama-sama merilis bisnis Anda.
- Mendapatkan pinjaman dari bank, misalnya dengan ikut kredit usaha kecil di bank. Cara ini akan sangat membantu perkembangan bisnis Anda.
- Anda dapat menjual aset pribadi Anda, namun perhitungkan juga keuntungan yang akan Anda dapatkan dari bisnis Anda.
5. Membuat Perencanaan Bisnis
Dalam membangun sebuah bisnis baru harud didasarkan kepada perencanaan yang matang. Membuat perencanaan bisnis sebelum mendirikan bisnis baru penting dilakukan agar bisnis tidak berantakan di kemudian hari.
Membuat perencanaan bisnis harus diperhitungkan dan dipikirkan secara matang agar bisnis Anda terarah dan sesuai dengan tujuan yang ingin dicapai.
Hal-hal berikut harus Anda pikirkan dalam membuat perencanaan bisnis.
- Buatlah tujuan, visi dan misi dalam jangka pendek dan jangka panjang. Hal ini akan membantu bisnis Anda tetap terarah dan tidak menyimpang dari yang ditetapkan.
- Melakukan Analisis pasar. Analisis pasar ini berkenaan dengan jenis usaha yang akan Anda kembangkan dan bangun.
- Buatlah model bisnis yang akan Anda jalankan agar bisnis yang Anda rilis terarah.
- Bangun tim yang solid untuk mendukung bisnis Anda. Membangun tim yang solid dalam bisnis Anda dapat Anda lakukan dengan cara merekrut tenaga kerja yang mendukung bisnis Anda.
- Membuat strategi yang bisnis yang sesuai untuk mengembangkan bisnis Anda.
Hal-hal di atas adalah tips yang harus Anda pikirkan untuk membuat perencanaan bisnis. Jika Anda telah membuat perencanaan bisnis yang matang maka bisnis Anda dapat berjalan sesuai dengan tujuan Anda.
6. Mencari Rekan Bisnis
Rekan bisnis atau mitra bisnis sangat dibutuhkan untuk mengembangkan bisnis yang Anda bangun. Namun, jika Anda telah memutuskan menjadi single fighter dalam bisnis Anda, Anda tidak perlu meyakinkan rekan bisnis untuk bergabung dengan Anda menjalankan bisnis yang Anda bangun.
Hal tersebut berarti Anda adalah satu-satunya pemilik bisnis Anda, baik atau buruknya bisnis Anda, Anda harus siap mengambil risikonya.
Jika Anda ingin mengembangkan bisnis Anda menjadi lebih berkembang, Anda dapat mencari rekan bisnis untuk mengembangkan bisnis Anda.
Anda dapat menjadikan rekan bisnis Anda sebagai tim sukses atau mitra bisnis sebagai co-founder bisnis Anda.
Nah, disinilah Anda dapat mengajak rekan bisnis Anda untuk bersama-sama membangun bisnis yang memiliki daya saing tinggi dan dapat diterima di masyarakat.
Mencari rekan bisnis yang memiliki kredibilitas yang tinggi memang sulit karena Anda harus memiliki pemikiran, visi, misi dan tujuan yang sama mengenai bisnis yang akan dijalankan. Berikut adalah tips mencari rekan bisnis yang sesuai.
- Pastikan rekan bisnis Anda memiliki pemikiran, visi, misi dan tujuan yang sama dalam menjalankan bisnis.
- Pilihlah rekan bisnis yang memiliki pengetahuan bisnis yang luas sehingga dapat diajak bersama-sama mengembangkan bisnis.
- Pastikan rekan bisnis Anda memiliki kredibilitas yang baik dan sesuai dengan bisnis yang akan Anda rilis dan bangun.
- Pahami karakter dan sikap rekan bisnis Anda agar Anda memiliki pemikiran yang sama tentang bisnis.
- Pilihlah rekan bisnis yang dapat dipercaya dan jujur. Pastinya rekan bisnis yang jujur dan dapat dipercaya akan membuat Anda yakin dalam merilis bisnis Anda.
7. Mempelajari Target Pasar
Merilis bisnis baru memang tidak semudah membalikkan telapak tangan, oleh karenanya Anda perlu memiliki pengetahuan yang luas tentang bisnis.
Salah satunya adalah pengetahuan tentang target pasar. Mempelajari target pasar ini penting agar Anda mengetahui minat konsumen tentang produk yang akan Anda rilis.
Setelah Anda memahami target pasar, Anda dapat membuat target pasar. Berikut adalah langkah-langkah untuk membuat target pasar.
- Tentukan lokasi bisnis yang akan Anda bangun karena lokasi bisnis termasuk dalam target pasar.
- Fokus kepada karakter demografi konsumen bisnis Anda, seperti gender pemakai bisnis Anda, usia, pendidikan, pekerjaan dan penghasilan. Buat kelompok tertentu jika jenis produk yang Anda buat dapat dipakai secara unisex (dapat dipakai laki-laki dan perempuan).
- Pelajari tentang psikologi konsumen Anda. Faktor psikologis konsumen dapat mempengaruhi konsumsi akan suatu produk.
Untuk lebih jelasnya perhatikan contoh target pasar pakaian dewasa wanita secara online.
- Jenis produk yang akan dijual : pakaian dewasa wanita secara online
- Penentuan target lokasi pasar : kota-kota besar di Pulau Jawa dan sekitarnya yang dapat dijangkau oleh ekspedisi pengiriman barang, seperti Surabaya, Jakarta, Bandung, Yogyakarta, Bali.
- Fokus target demografi : wanita dari berbagai kalangan baik ibu rumah tangga maupun wanita karier usia 25 – 40 tahun yang berpenghasilan kurang lebih 2,5juta – 5 juta.
- Psikologis Konsumen : para wanita yang fashionable dan mengikuti perkembangan di bidang fashion, hobi surfing internet dan sosial media.
Nah, hal tersebut adalah contoh target pasar yang dapat Anda terapkan dalam merilis bisnis baru Anda.
8. Fokus pada Lokasi Bisnis yang Akan Anda Bangun
Menentukan lokasi bisnis adalah hal sangan penting, karena lokasi bisnis dapat menentukan target pasar. Lokasi bisnis yang Anda tentukan merupakan tempat kegiatan usaha bisnis Anda.
Jika Anda memilih untuk merilis bisnis offline, Anda harus mencari lokasi bisnis yang strategis dan dapat dijangkau oleh berbagai kalangan masyarakat. Menentukan lokasi bisnis yang tepat dapat membantu bisnis Anda berkembang pesat.
Jika Anda akan mendirikan bisnis online, Anda tidak perlu memikirkan tempat yang startegis karena bisnis online dapat menjangkau seluruh wilayah hanya dengan bermodalkan internet. Namun, Anda perlu membuat prioritas lokasi agar Anda dapat menyusun strategi pemasaran ke depannya.
9. Mengurus Legalitas Bisnis
Merilis bisnis baru sangat dibutuhkan legalitas bisnis. Legalitas bisnis ini penting dimiliki oleh pelaku bisnis offline maupun online, karena dengan legalitas bisnis ada banyak manfaat yang Anda dapat. Berikut manfaat jika Anda memiliki legalitas bisnis baik bisnis offline maupun online.
- Mendapat pengakuan dari kementrian perdagangan dan dinas perdagangan sehingga dapat membantu Anda melakukan promosi. Hal tersebut karena kementrian perdagangan dan dinas perdagangan memiliki program memajukan usaha kecil menengah.
- Memiliki peluang dan kesempatan untuk mendapatkan dana hibah dari pemerintah.
- Dapat dengan mudah mengurus sertifikat baik sertifikat dari BPOM maupun sertifikat halal. Anda pun dapat dengan mudah mengurus merk dagang produk Anda jika Anda memiliki legalitas bisnis.
- Mendapat perlindungan hukum.
- Mudah mencari tambahan modal karena dengan memiliki legalitas bisnis Anda dapat dengan mudah mengajukan kredit usaha melalui bank.
Mengurus legalitas bisnis tidak ribet baik bisnis offline maupun bisnis online, Anda hanya menyiapkan persyaratan seperti NPWP dan KTP untuk didaftarkan ke Unit Pelayanan Terpadu Satu Atap di wilayah Anda.
Baca juga : Cara dan prosedur mendirikan CV
Jika persyaratan yang diminta sudah lengkap, Anda hanya menunggu waktu 1 bulan untuk legalitas bisnis Anda. Adapun legalitas bisnis yang dibutuhkan adalah Surat Izin Usaha Perdagangan (SIUP) dan Tanda Daftar Perusahaan (TDP), mudah bukan?
10. Merekrut Tenaga Kerja yang Potensial
Langkah terakhir yang harus Anda lakukan dalam merilis bisnis baru Anda adalah meng-hire tenaga kerja yang potensial untuk bisnis Anda.
Tenaga kerja yang potensial ini penting karena mereka adalah bagian dari tim bisis Anda. Oleh karenanya saat prose hire tenaga kerja,
Anda harus membuat kualifikasi dan job desk yang sesuai dengan jenis usaha yang Anda bangun, misalnya jika Anda akan merilis bisnis pakaian dewasa online maka Anda membutuhkan seorang pengelola web yang handal.
Anda juga membutuhkan design grafis dan seorang content writer yang dapat mengembangkan onlineshop Anda.
Berikut adalah tips untuk Anda meng-hire tenaga kerja potensial untuk bisnis Anda.
- Buat kualifikasi dan job desk yang jelas tentang berbagai macam posisi yang dibutuhkan oleh bisnis Anda.
- Anda dapat membuat iklan untuk meng-hire tenga kerja. Namun, buatlah iklan yang komunikatif agar pelamar tertarik melamar.
- Lakukan tes tulis dan wawancara sesuai dengan kualifikasi yang Anda buat.
Dengan tips meng-hire tenaga kerja di atas memungkinkan Anda untuk mendapat tenaga kerja yang potensial sesuai dengan yang Anda inginkan.
Penutup
Nah, hal-hal di atas adalah 10 hal yang harus Anda lakukan untuk merilis bisnis baru. Selain itu, siapkan niat dan tekad Anda untuk melakukan bisnis.
Dengan niat dan tekad yang kuat serta keyakinan Anda akan dunia bisnis menutup kemungkinan bisnis Anda akan mengalami kegagalan. Selamat merilis bisnis baru dan semangat berwirausaha.
