Banyak orang yang belum memahami nilai penting membangun personal branding. Padahal bukan hanya seorang influencer atau public figure, para pemilih bisnis sebaiknya memahami hal ini.
Keberadaan internet dan media sosial memang telah membawa banyak perubahan pada dunia marketing. Jika dahulu Anda harus menunggu pembeli lewat didepan toko, namun berbeda dengan hari ini.
Sebagai pebisnis, Anda harus lebih aktif menarik perhatian calon pembeli jika ingin bisnis Anda laris. Salah satunya dengan memanfaatkan media sosial sebagai tempat untuk melakukan iklan dan campaign.
Namun selain membangun brand atas produk atau bisnis, ada baiknya Anda juga melakukan personal branding. Karena hal ini juga terhubung dengan perkembangan bisnis Anda serta memiliki beberapa manfaat lainnya.
Memahami Arti Personal branding
Sebelum memulai membangun personal branding, hal pertama yang harus dipahami adalah apa itu personal branding. Karena Anda tidak akan bisa melakukannya dengan baik tanpa memahaminya terlebih dahulu.
Ada banyak cara untuk mendefinisikan personal branding. Jeff Bezos mengatakan bahwa personal branding adalah hal yang orang katakan tentang diri Anda ketika Anda tidak ada.
Personal branding juga sering diartikan sebagai cara Anda dalam mempromosikan diri Anda. Baik itu sifat, keahlian atau kelebihan-kelebihan lain yang Anda ingin agar orang lain ingat tentang Anda.
Pada intinya personal branding adalah persepsi yang timbul di benak orang lain terhadap sosok tertentu. Personal branding dalam diri seseorang dapat bersifat baik ataupun buruk.
Contoh sederhana dari personal branding adalah jika Anda hendak mengingat satu teman Anda. Pasti akan muncul di benak Anda bahwa teman tersebut merupakan orang penyabar, pemarah atau periang.
Namun dalam kasus membangun personal branding, tentu Anda ingin agar orang-orang memiliki kesan baik terhadap Anda. Sehingga Anda harus benar-benar memastikan bahwa semua usaha yang dilakukan mengarah ke arah sana.
Personal branding yang benar dibangun dengan penuh perencanaan. Sehingga melakukan hal ini bukan hanya sebatas menampilkan diri depan publik agar Anda bisa dikenal banyak orang.
Namun setiap hal yang keluar dari diri Anda harus benar-benar dirancang. Mulai dari gerak tubuh, gaya bahasa hingga apapun yang Anda tampilkan di depan publik tidak bisa dilakukan sembarangan.
Baca yuk, Tak Perlu Cemas, Ini 8 Tips Branding dengan Modal Pas-Pasan
Meski begitu, bukan berarti Anda harus berpura-pura dan berbohong di hadapan publik. Personal branding yang baik berasal dari nilai dan identitas dasar dalam diri Anda sendiri.
Pentingnya Membangun Personal branding untuk Menumbuhkan Kepercayaan
Keberadaan suatu tokoh dalam suatu produk sangatlah diperlukan. Hal inilah yang mendasari pentingnya peran para brand ambassador yang menjadi figur sebagai wakil dari brand tertentu.
Selain menggunakan public figure atau artis, Anda bisa menggunakan diri Anda sendiri sebagai cerminan bisnis Anda. Karena bagaimanapun juga, orang-orang akan melihat tokoh dibalik suatu bisnis tertentu.
Contoh paling jelas dari hal ini adalah bagaimana peran Elon Musk dalam perusahaan yang dimilikinya. Apa yang dilakukan atau diucapkan Musk memiliki pengaruh besar terhadap cara masyarakat melihat perusahaannya.
Ketika Musk berkata sesuatu yang dipandang negatif bagi masyarakat, maka nilai perusahaannya langsung turun drastis. Sebaliknya, ketika Musk mengeluarkan isu positif baik nilai perusahaannya langsung meningkat.
Oleh karena itu Anda perlu membangun personal branding agar masyarakat percaya dan yakin terhadap bisnis Anda. Sebab masyarakat dapat menilai nilai dan kualitas suatu bisnis dari orang yang menjalankannya.
Jika Anda memiliki personal branding yang baik, maka masyarakat akan lebih mudah mempercayai bisnis yang Anda jalankan. Sehingga akan lebih mudah bagi Anda untuk mendapatkan pelanggan.
Sebaliknya, jika sedari awal masyarakat sudah memandang Anda dengan persepsi negatif, akan sulit bisnis Anda berkembang. Bahkan bisnis Anda bisa saja ditolak sehingga mengalami kerugian.
Terlebih jika Anda baru membuka bisnis di zaman serba digital seperti sekarang. Orang-orang bisa dengan mudah mencari dan menemukan diri Anda yang merupakan CEO atau pendiri dari bisnis tertentu.
Meningkatkan Penjualan
Seperti disebutkan sebelumnya bahwa personal branding pemilik bisnis berpengaruh pada nilai dan kualitas dari suatu perusahaan. Sehingga pada akhirnya pasti juga akan berpengaruh pada penjualan.
Sebab ketika Anda memiliki personal branding yang baik, orang-orang akan lebih mudah terinspirasi dari diri Anda. Kecenderungan orang-orang yang terinspirasi adalah mengikuti pilihan inspirator mereka.
Sehingga ketika Anda menyatakan bahwa Anda menjalankan suatu bisnis tertentu, orang-orang bisa dengan mudah membeli produk Anda. Konsep ini sebenarnya sudah banyak berjalan dengan sistem endorsement.
Sebagai seorang pebisnis, Anda pasti sudah tidak asing dengan istilah endorsement. Endorsement adalah ketika Anda mempromosikan produk melalui kanal-kanal milik para artis atau public figure.
Harapan para pebisnis tentu saja orang-orang yang memfollow public figure tersebut tertarik dan membeli produk mereka. Hal ini bisa Anda lakukan sendiri dengan membangun personal branding.
Sehingga Anda tidak perlu terlalu bergantung pada public figure dalam melakukan endorsement. Hal ini tentu saja akan menghemat biaya namun dengan hasil yang sama atau bahkan lebih baik.
SImak ulasan, 8 Alasan Kenapa Branding Sangat Penting untuk Bisnis Zaman Now!
Dengan membangun basis komunitas Anda sendiri, juga akan lebih mudah untuk melakukan berbagai macam campaign dan marketing. Sehingga potensi peningkatan penjualan produk juga akan semakin besar.
Mempermudah Anda Memperluas Koneksi
Jika Anda memiliki persepsi yang baik di mata masyarakat, maka efeknya bukan hanya pada aspek pasar dan penjualan. Namun pelaku bisnis lain juga akan cenderung memiliki persepsi baik terhadap Anda.
Hal ini akan sangat membantu Anda untuk mendapatkan koneksi bisnis. Karena Anda bisa dengan mudah mendapatkan kepercayaan dari para pelaku bisnis di bidang lain tersebut.
Sudah bukan rahasia lagi bahwa koneksi memiliki peranan penting dalam dunia bisnis. Mereka yang berada di posisi atas adalah orang-orang yang mampu merangkul banyak orang menjadi teman mereka.
Sehingga jika Anda ingin mendapatkan kesuksesan dari Bisnis yang dijalankan, Anda harus memiliki koneksi seluas mungkin. Untuk itulah Anda harus bisa dikenal baik oleh kalangan pelaku bisnis lain.
Hal ini akan sulit Anda lakukan jika Anda tidak membangun personal branding. Apalagi jika bisnis Anda masih berada di tahap merintis dan belum memiliki nilai yang telah besar di pasaran.
Dengan bantuan personal branding, Anda bisa menutupi kekurangan dari value bisnis Anda. Karena orang-orang bisa percaya terhadap masa depan Anda berdasar dari personal branding yang Anda bangun.
Tanpa adanya personal branding, maka tidak akan ada yang tahu siapa Anda. Bahkan mungkin lebih buruk bila Anda dipersepsi negatif. Sehingga pasti akan sulit untuk Anda menjalin kerja sama.
Membangun Personal branding Mempermudah Melakukan Ekspansi Bisnis
Dalam satu titik tertentu, Anda pasti akan memutuskan untuk melebarkan sayap usaha Anda. Entah itu mulai memperbanyak varian produk, membuat produk turunan atau bahkan membuka sektor bisnis baru.
Hal ini tentu bukanlah hal mudah khususnya bila Anda memutuskan untuk membuka sektor bisnis baru. Karena belum tentu market Anda pada bidang bisnis sebelumnya menyukai bisnis baru Anda.
Sebagai contoh, bila Anda adalah seorang pengusaha makanan yang memutuskan untuk membuka brand pakaian pria. Maka belum tentu pelanggan Anda di bisnis makanan juga akan menyukai usaha pakaian Anda.
Sebab bisa jadi apa yang mereka sukai dari bisnis kuliner Anda adalah rasa dari produk yang disajikan. Sehingga mereka tidak peduli dengan hadirnya bisnis pakaian walau juga dibuka oleh Anda.
Namun jika Anda sebelumnya telah membangun personal branding, hal ini tidak akan terjadi. Sebab orang-orang dengan persepsi baik terhadap Anda akan menyambut baik segala jenis usaha yang Anda buat.
Salah satu contoh yang bisa dilihat adalah pebisnis Arif Muhammad. Dengan kesuksesannya dalam membangun persepsi baik masyarakat terhadap dirinya, hampir semua bisnis miliknya disambut baik.
Mulai dari bisnis fashion, kuliner dan bisnis lain yang dijalankan Arif Muhammad mendapat respon positif. Hal ini karena sejak awal banyak orang sudah menaruh kepercayaan pada sosok Arif Muhammad.
Tips dalam Membangun Personal branding
Sekarang Anda telah memahami seberapa pentingnya personal branding untuk dibangun oleh para pemilik bisnis. Pertanyaan selanjutnya adalah bagaimana cara untuk melakukannya. Karena kami menyadari hal ini bukanlah perkara mudah.
Untuk membantu Anda dalam melakukannya, kami telah menyediakan beberapa tips untuk Anda. Silahkan pahami tips berikut agar Anda mampu membangun persepsi baik masyarakat terhadap diri Anda.
- Berangkat Dari Diri Anda Sendiri
Telah kami singgung sebelumnya bahwa personal branding tidak boleh berasal dari kebohongan. Karena pada akhirnya hanya akan berbalik menghancurkan diri dan juga bisnis yang telah Anda bangun.
Maka hal pertama yang harus Anda lakukan mengidentifikasi kelebihan-kelebihan dari diri Anda sendiri. Sebagai seorang pebisnis, Anda pasti memiliki nilai-nilai positif yang dapat menginspirasi banyak orang.
Gunakanlah nilai tersebut sebagai dasar dalam membangun personal branding. Anda bisa mulai dengan nilai dasar seperti pekerja keras, pantang menyerah, optimis dan hal-hal lain yang Anda miliki.
- Manfaatkan Berbagai Media
Di zaman modern seperti sekarang, ada banyak media yang dapat digunakan seseorang untuk menampilkan diri mereka. Mulai dari berbagai media sosial hingga kanal YouTube ataupun website.
Maka Anda harus memanfaatkan seluruh media tersebut dengan baik. Sebab semakin banyak media yang dimanfaatkan, semakin cepat juga personal branding Anda sampai di mata publik.
Tidak perlu takut merasa kesulitan dalam mengelola berbagai media sosial tersebut. Karena Anda bisa menduplikasi konten dari satu media ke media lain. Contohnya memuat postingan dari TikTok ke Instagram.
- Konsisten Berikan Konten Bernilai
Hal terpenting dalam membangun personal branding adalah konsisten dalam melakukannya. Semakin Anda konsisten, maka semakin cepat juga Anda dapat membentuk persepsi publik yang diinginkan terhadap diri Anda.
Selain itu pastikan bahwa setiap konten yang Anda post sesuai dengan brand image yang hendak dibangun. Sehingga Anda harus benar-benar memastikan setiap konten sebelum mengunggahnya di berbagai media.
Jangan sampai ada konten yang bertolak belakang dengan nilai yang hendak Anda bangun. Karena konten tersebut akan bernilai kontraproduktif yang pada akhirnya membuat persepsi publik terhadap Anda tidak sesuai harapan.
Sejatinya setiap orang perlu melakukan personal branding. Karena bukan hanya seorang public figure atau influencer saja yang memerlukan hal ini. Seorang pebisnis juga harus melakukannya.
Karena dengan personal branding yang baik, ada banyak manfaat untuk bisnis Anda. Mulai dari mendapatkan kepercayaan publik, peningkatan penjualan, memperluas jaringan bisnis hingga melakukan ekspansi bisnis.
Baca ulasan lainya, 7 Tips Membuat Nama Brand/Merek yang Menarik untuk Bisnis Anda
Tidak perlu khawatir Anda tidak bisa melakukannya. Silahkan ikuti tips di atas agar Anda bisa membangun personal branding yang akan membantu bisnis Anda berkembang dan menjadi lebih besar.
