Pilih dengan Tepat, Inilah Manfaat dan Risiko Asuransi Investasi Unit Link

Asuransi362 Dilihat

Dengan sistem perekonomian yang makin berkembang, investasi adalah keharusan bagi mereka yang ingin mendapatkan pendapatan tambahan. Anda bisa mempertimbangkan manfaat dan risiko dari asuransi investasi Unit Link sebagai pilihan investasi.

Untuk itulah jika memang tetap ingin memperoleh kesejahteraan finansial, kita smua tentu harus cukup pintar dalam mengelola keuangan.

Bukan hanya untuk lingkup saat ini, kondisi keuangan yang tetap berkecukupan sampai usia tua tentu menjadi harapan setiap orang.

Untuk bisa hidup bahagia di usia tua dan tak perlu bingung soal finansial, maka wajib membuat perencanaan sejak muda. Anda bisa mulai melakukan investasi seperti membeli emas, membeli properti hingga mungkin reksadana, forex sampai saham.

Hanya saja seringkali karena terlalu fokus menabung dan mengumpulkan aset untuk hari tua, seseorang sampai lupa memberikan perlindungan untuk kesehatannya sendiri. Untuk itulah, asuransi menjadi solusi yang paling tepat.

Baca juga: Cara Mendaftar Asuransi BPJS Kesehatan secara Online | Panduan

Bahkan saat ini, ada satu produk asuransi yang bukan hanya memberikan perlindungan jiwa tapi sekaligus memberi manfaat investasi yakni Unit Link.

Berbeda dengan produk asuransi konvensional, Unit Link adalah asuransi modern, di mana premi yang dibayarkan oleh nasabah akan dikelola perusahaan asuransi sebagai modal investasi.

Hal ini akhirnya membuat nasabah asuransi juga bisa memperoleh keuntungan dari gejolak di pasar saham, sekalipun memang risiko rugi masih terbuka lebar.

Nah, ketika Anda memilih Unit Link biasanya pihak asuransi akan memberikan kebebasan penuh untuk memilih sekaligus menentukan bagaimana dana yang disetorkan lewat premi itu dikelola.

Anda bisa memlih reksadana saham, reksadana campuran atau mungkin reksadana pendapatan tetap. Karena berkaitan dengan pasar modal yang tidak stabil, ada baiknya Anda bertanya betul-betul ke pihak asuransi mengenai prosedur investasi Unit Link termasuk peluang profit yang bisa diperoleh.

Jangan sampai Anda tidak paham dan kemudian bingung ketika dana itu ludes lantaran kebuntungan di pasar modal. Untuk itulah sebelum memastikan diri membeli produk Unit Link, ada baiknya Anda tahu manfaat dan risikonya dulu.

Baca juga: Cara Memilih Asuransi Pendidikan Terbaik Bagi Anak

1. Adanya Proteksi Tambahan

Seperti yang sudah disinggung sebelumnya, asuransi Unit Link memiliki keunggulan yang tidak dimiliki asuransi konvensional yakni adanya manfaat tambahan alias rider yang bisa dipilih sesuai dengan kebutuhan.

Misalkan saja Anda ingin melakukan investasi jangka panjang, maka bisa memilih produk Unit Link yang menawarkan reksadana karena bisa jadi jaminan finansial di masa depan.

Hanya saja satu hal yang wajib diingat, semakin banyak rider yang dibutuhkan, jelas premi yang wajib dibayarkan tiap bulan makin besar pula. Sehingga pastikan sesuai dengan kondisi keuangan Anda.

2. Premi Tidak Hilang

Salah satu perbedaan utama Unit Link dengan asuransi jiwa murni adalah premi tidak akan hilang alias hangus. Karena dalam asuransi jiwa murni, saat tidak ada risiko tertanggung yang terjadi sampai masa asuransi usai, maka premi yang dibayarkan tiap bulan bakal menguap begitu saja.

Selain premi tak akan hilang, Anda juga bisa mencairkan dana tunai sewaktu-waktu terutama saat ada kebutuhan mendesak.

Baca juga: Inilah 6 Keuntungan yang Hanya Bisa Ditemukan di Asuransi Syariah! Tertarik?

3. Jangka Waktu Perlindungan Lama

Dalam produk asuransi pada umumnya entah asuransi jiwa atau asuransi kesehatan, biasanya masa pertanggungan hanya sampai berusia 60 atau 65 tahun.

Hal ini jelas tidak berlaku pada Unit Link, karena mereka bahkan punya masa waktu perlindungan yang lama yakni 75, 80 sampai 100 tahun! Namun tetap, lamanya masa pertanggungan ini berbeda dari tiap-tiap perusahaan asuransi.

4. Keuntungannya Ganda

Nah, inilah manfaat yang paling utama jika menggunakan produk Unit Link. Bukan hanya layanan asuransi yang diperoleh, premi yang dibayarkan pun bisa dijadikan instrumen investasi di pasar uang atau pasar modal.

Sehingga selain tidak perlu bingung lagi atas perlindungan jiwa, Anda tetap bisa untung dari investasi karena merupakan bekal di hari tua nanti.

5. Investasi Mudah, Fleksibel dan Bisa Cuti Premi

Bagi Anda yang ingin mencoba peruntungan di pasar saham tapi ogah ribet, Unit Link adalah solusi terbaik. Tak perlu bingung atau takut saat mulai menanam modal reksadana, karena pihak asuransi akan mengelola premi Anda dengan jajaran tenaga ahli profesional.

Anda pun bisa bebas menambah dana yang nantinya akan disalurkan ke jenis investasi lainnya. Dan yang paling menyenangkan adalah Anda bisa melakukan cuti premi alias tidak membayar premi karena kondisi tertentu.

Nantinya sekalipun sedang cuti premi, Anda tetap bisa memperoleh manfaat dari polis asuransi.

1. Manfaat Investasi Kurang Optimal

Meskipun memiliki manfaat investasi, Unit Link tetaplah sebuah produk asuransi sehingga memang yang diutamakan adalah pemberian manfaat perlindungan.

Karena hal inilah, salah satu risiko Unit Link adalah konsumen memperoleh manfaat investasi yang tidak maksimal. Sehingga jika memang Anda ingin memperoleh keuntungan besar dari reksadana, saham atau forex misalnya, tetap harus melakukan investasi di instrumen tersebut alih-alih Unit Link.

Baca juga: Wajib Dipahami, Inilah 5 Jenis Asuransi yang Harus Anda Miliki

2. Premi Cukup Tinggi

Kekurangan asuransi Unit Link yang berikutnya adalah besaran premi yang lebih besar daripada asuransi jiwa murni. Penyebabnya jelas karena memang yang ditawarkan bukanlah manfaat perlindungan semata.

Bahkan beberapa Unit Link menetapkan besaran premi bulanan berkali-kali lipat lebih besar daripada premi asuransi pada umumnya. Untuk itulah jika Anda memang ingin membeli produk Unit Link, harus memperhatikan betul kemampuan finansial.

3. Pasti Untung? Tak Ada Jaminan

Jika Anda berpikir kalau asuransi Unit Link pasti menjamin bakal untung besar, maka itu sia-sia. Karena Unit Link sama sekali tak memberikan jaminan pada investasi yang dilakukan nasabahnya.

Pihak asuransi hanyalah menjadi pengelola yang akan menyalurkan premi Anda ke instrumen investasi, sementara perkara untung-rugi semuanya tergantung pasar modal.

Sehingga saat Anda melakukan investasi Unit Link, tetap harus siap dengan segala keuntungan sekaligus peluang rugi besar hingga aneka biaya yang bakal muncul.

4. Nilai Proteksi Minim

Salah satu imbas dari adanya manfaat investasi yang ditawarkan Unit Link adalah membuat nilai perlindungannya jadi lebih kecil. Dibandingkan asuransi jiwa murni, manfaat proteksi Unit Link lebih rendah tetapi biaya premi yang harus dibayarkan lebih besar daripada asuransi jiwa pada umumnya.

Sehingga kalau memang ingin manfaat perlindungan maksimal, asuransi jiwa atau kesehatan masih jadi rekomendasi utama.

Baca juga: Inilah 6 Keuntungan yang Hanya Bisa Ditemukan di Asuransi Syariah! Tertarik?

Asuransi Unit Link - 4

5. Besaran Biaya Asuransi Bisa Meningkat

Manfaat asuransi Unit Link yang cukup menggiurkan adalah dana bisa ditambah atau dicairkan sewaktu-waktu. Namun hal ini rupanya diikuti dengan kemungkinan biaya premi yang meningkat.

Jika Anda membaca polis asuransi Unit Link dengan seksama, tentu akan menemukan informasi adanya perbedaan biaya asuransi pada saat usia masuk dan perubahan saat usia berjalan, yang membuat kemungkinan biaya premi meningkat.

Sehingga sebagai seorang konsumen, ada baiknya Anda betul-betul memahami bagian ini supaya tidak bingung nantinya.

Dengan pertimbangan yang tepat dan mempelajari manfaat serta kerugiannya, tentu Anda bisa tetap untung dengan asuransi Unit Link.

Karena memang bagaimanapun juga, Unit Link tetap menjadi solusi bagi siapapun yang ingin memperoleh manfaat proteksi sekaligus perencanaan investasi jangka panjang. Jadi, apakah Anda sudah mantap memilih asuransi Unit Link?