9 Langkah Analisis Kompetitif Untuk Kembangkan Bisnis Anda!

Masih bingung mau mengembangkan bisnis dari mana? Ikuti 9 langkah analisis kompetitif untuk kembangkan bisnis Anda!

Analisis kompetitif yang teratur dapat membantu Anda menemukan peluang untuk berinovasi, mempromosikan bisnis Anda, meningkatkan produk atau layanan Anda, dan mengungguli pesaing Anda.

Dengan analisis kompetitif, Anda dapat menemukan dalam hal apa bisnis Anda berjalan dengan baik, hal apa yang perlu Anda tingkatkan, dan tren mana yang perlu Anda pilih.

Lakukan segera analisis kompetitif ketika perusahaan Anda tidak bergerak maju secepat yang Anda inginkan atau ketika pesaing melaju sedikit lebih cepat dari Anda.

Analisis kompetitif harus memeriksa seluruh fitur pesaing Anda, pangsa pasar, harga, pemasaran, pembeda, kekuatan, kelemahan, geografi, budaya, dan ulasan pelanggan.

Artikel ini bisa menjadi rujukan semua level bisnis. Baik itu pemilik usaha kecil baru dan mapan yang ingin menganalisis kompetitif mereka untuk meningkatkan produk atau layanan mereka.

Perusahaan Anda mengejar pelanggan yang kurang lebih sama dengan pesaing. Anda juga menawarkan produk atau layanan yang sebanding satu sama lain.

Analisis kompetitif dapat memberi Anda peta jalan yang diperlukan untuk menangkap pangsa pasar yang lebih besar dan lebih memahami tren masa depan yang akan memengaruhi sektor bisnis Anda.

Pengertian Analisis Kompetitif

Analisis kompetitif adalah cara untuk mengevaluasi seberapa baik kinerja bisnis Anda beserta produk atau layanannya.

Kemudian dibandingkan dengan perusahaan lain yang menjual produk atau layanan serupa di pasar.

Analisis kompetitif membantu Anda meningkatkan bisnis dengan cara berikut.

Identifikasi kekuatan dan kelemahan Anda. Ketika Anda tahu di mana Anda berada di depan persaingan, Anda dapat memfokuskan pesan pemasaran Anda untuk menekankan keunggulan itu.

Ketika tahu posisi bisnis Anda berada di belakang, Anda dapat lebih memahami perlunya meningkatkan produk, layanan, atau purna jual Anda untuk melampaui pesaing.

Pahami pasar tempat Anda beroperasi. Anda tahu siapa saja pesaing Anda, tetapi Anda tidak akan mengetahui semuanya secara langsung dan mungkin tidak mengetahui pendatang terbaru di pasar .

Mengidentifikasi pesaing utama Anda serta ancaman yang akan datang, dan bagaimana mereka berbeda dari bisnis Anda adalah kunci untuk mengalahkan mereka.

Anda juga harus mengevaluasi tren pada sektor bisnis Anda. Produk, layanan, atau fitur baru atau yang lebih baik mana yang ditawarkan pesaing untuk mendapatkan keuntungan?

Tren mana yang telah mereka lihat yang belum Anda lihat?

Dengan memeriksa perilaku dan tindakan perusahaan lain dalam persaingan pasar. Anda dapat menilai apakah mereka telah mengambil jalan yang benar dan apakah Anda harus berhadapan langsung dengan mereka.

Rencanakan pertumbuhan di masa depan. Ingin menjadi perusahaan terbesar ketiga di sektor Anda, bukan yang keempat?

Analisis kompetitif memberi Anda informasi yang Anda butuhkan untuk mencapainya.

Termasuk berapa banyak lagi yang perlu Anda jual, demografi ke pasar, dan kesenjangan keterampilan apa pun yang dimiliki organisasi Anda.

9 Langkah Analisis Kompetitif

Kami terinspirasi dari buku karya Josh Rovner yang berjudul Unbreak the System: Mendiagnosis dan Menyembuhkan Sepuluh Kelemahan Kritis di Perusahaan Anda (Lioncrest Publishing, 2020).

Kemudian kami rangkum dan bagikan pada Anda 9 langkah analisis kompetitif yang bisa Anda lakukan untuk menjadi pijakan dalam berkembang.

1. Identifikasi Produk Atau Layanan Yang Ingin Anda Evaluasi

Tentukan produk atau layanan yang menghasilkan pendapatan tertinggi atau menunjukkan potensi pertumbuhan yang paling signifikan.

2. Carilah Pesaing Langsung

Banyak jenis usaha saling bersaing untuk pasar yang kurang lebih sama dengan produk atau layanan yang sebanding. Temukan satu pesaing yang bisa menjadi role model bagi Anda untuk berkembang.

3. Menentukan Pesaing Tidak Langsung

Namun ada pula jenis usaha dengan target pasar yang sama tetapi dengan produk atau layanan yang berbeda. Misalnya, warung nasi padang dan sop ayam.

4. Temukan Pesaing Pengganti

Perusahaan-perusahaan ini menawarkan produk atau layanan yang berbeda, tetapi mengatasi masalah yang sama dengan produk atau layanan Anda. Seperti taksi Bluebird dan aplikasi GoCar.

5. Tentukan Aspek Yang Layak Dianalisis Dari Bisnis Pesaing Anda

Aspek-aspek ini dapat berupa penetapan harga, strategi distribusi dan pengiriman, pangsa pasar, produk atau layanan baru yang masuk ke pasar.

Kemudian juga siapa pelanggan lama mereka dengan pengeluaran tertinggi, kualitas dukungan purna jual, dan saluran penjualan dan pemasaran mana yang mereka gunakan.

6. Teliti Semua Pesaing Yang Teridentifikasi

Anda mungkin hanya menemukan sebagian data dari kebanyakan pesaing, apalagi pada usaha yang masih berkembang.

Namun sekecil apapun informasi itu pasti akan berguna, simpan saja dan jangan sampai hilang.

7. Dokumentasikan Penelitian Anda Dalam Analisis Tertulis

Pastikan dokumen Anda substantif dan dapat ditindaklanjuti, tetapi jangan terlalu lama menumpuk di meja sehingga staf Anda tidak akan membacanya.

Gunakan bagan dan grafik perbandingan berguna untuk membantu Anda dan tim Anda memvisualisasikan posisi Anda di pasar dalam kaitannya dengan pesaing Anda.

8. Identifikasi Area Untuk Meningkatkan Dan Melaksanakan Perubahan

Bisakah Anda meningkatkan kualitas produk atau layanan Anda dengan menambahkan atau mengubah fitur, menurunkan harga agar lebih terjangkau, atau meningkatkan dukungan purna jual?

Bisakah Anda mencapai ROI alias Return Of Investment yang lebih baik pada anggaran pemasaran Anda dengan melakukan promosi lebih mumpuni untuk manajemen prospek yang lebih baik?

Rovner merekomendasikan untuk menyertakan informasi tentang tren terkait pasar di wilayah Anda untuk gambaran yang lebih lengkap tentang keseluruhan lanskap persaingan.

Dokumentasikan ancaman apa yang ada di luar sana yang dapat berdampak negatif pada bisnis Anda, dan dokumentasikan peluang di luar sana yang dapat Anda manfaatkan lebih baik daripada pesaing.

9. Bandingkan Hasil Analisis

Buat dalam tabel mengenai perbandingan dari bisnis Anda dan pesaing. Tentukan siapa yang lebih baik dan bagaimana Anda mengejar ketertinggalan.

Jika Anda sudah dalam posisi yang lebih baik, pekerjaan selanjutnya adalah memikirkan strategi inovasi agar Anda semakin tidak terkejar.

Faktor Yang Harus Dimasukkan Dalam Analisis Kompetitif

Colin Schacherbauer, asisten pemasaran eksekutif dari Amerika Serikat, merekomendasikan 10 komponen berikut untuk analisis kompetitif yang efektif.

1. Matriks fitur

Temukan semua fitur yang dimiliki setiap produk atau layanan pesaing langsung. Simpan informasi tentang pesaing dalam spreadsheet untuk memvisualisasikan bagaimana perusahaan saling bersaing satu sama lain.

2. Persentase Pangsa Pasar

Mengevaluasi pasar berdasarkan persentase membantu mengidentifikasi pesaing utama di wilayah Anda.

Jangan mengecualikan pesaing yang lebih besar sepenuhnya, karena mereka memiliki banyak hal untuk diajarkan kepada Anda tentang cara sukses dalam industri Anda.

Anda bisa mempraktikkan aturan 80/20: Awasi 80% pesaing langsung (perusahaan dengan pangsa pasar berukuran sama) dan 20% pesaing teratas.

3. Harga

Tentukan dengan tepat atau hampir mendekati tentang berapa biaya pesaing Anda dan pada level mana spektrum kuantitas dan kualitas mereka.

4. Pemasaran

Jenis rencana pemasaran apa yang diterapkan oleh setiap pesaing?

Lihatlah situs web pesaing, strategi media sosial mereka, jenis acara yang mereka sponsori, strategi SEO mereka, tagline mereka, dan kampanye pemasaran saat ini.

5. Diferensiator

Apa yang membuat pesaing Anda unik dan apa yang mereka iklankan sebagai kualitas terbaik mereka? Apa bedanya dengan perusahaan Anda?

6. Kekuatan

Identifikasi apa yang dilakukan pesaing Anda dengan baik dan apa yang berhasil untuk mereka. Apakah ulasan menunjukkan bahwa mereka memiliki produk unggulan?

Apakah mereka memiliki kesadaran merek yang tinggi? Dapatkah Anda menguji sendiri produk pesaing untuk melihat kelebihan produk mereka.

7. Kelemahan

Identifikasi apa yang dapat dilakukan setiap pesaing dengan lebih baik untuk memberi Anda keunggulan kompetitif.

Apakah mereka memiliki strategi media sosial yang lemah? Apakah mereka kekurangan toko online? Apakah situs web mereka sudah usang?

8. Geografi

Lihat di mana pesaing Anda berada dan wilayah yang mereka layani. Apakah mereka perusahaan yang sepenuhnya konvensional atau sebagian besar bisnis mereka dilakukan secara online?

9. Budaya

Evaluasi tujuan pesaing Anda, kepuasan karyawan, dan budaya perusahaan . Apakah mereka jenis bisnis yang mengiklankan tahun didirikannya atau apakah mereka baru memulai?

10. Ulasan Pelanggan

Analisis ulasan pelanggan pesaing Anda, baik ulasan positif maupun negatif. Dalam sistem bintang 5, lihat ulasan bintang 5, bintang 3, dan bintang 1. Ulasan bintang tiga seringkali yang paling jujur.

Manfaat Melakukan Analisis Kompetitif

Di era inovasi digital , tidak ada bisnis yang dapat bertahan dalam waktu lama tanpa melakukan perubahan apapun.

Perusahaan bisa menghilang dalam semalam jika mereka tidak memperhatikan tren baru.

Bahkan jika sektor Anda tidak rentan terhadap jenis perubahan yang dinamis ini, ada baiknya mengetahui apa yang mendorong proses pengambilan keputusan klien Anda.

Dengan mengawasi pasar Anda secara teratur melalui analisis kompetitif, Anda juga akan mengetahui tren berikut.

Perubahan pada produk atau layanan pesaing yang membuat mereka lebih menarik
Produk atau layanan pelengkap baru dari pesaing Anda yang dapat Anda modifikasi
Ancaman yang ditimbulkan oleh pendatang pasar baru atau produk transformatif

Dalam beberapa kasus, Anda mungkin menemukan bahwa Anda berada pada kerugian kompetitif sehingga perlu melakukan perubahan untuk mempertahankan volume penjualan Anda.

Dalam kasus lain, Anda mungkin memperhatikan bahwa Anda memiliki keuntungan yang memungkinkan Anda membuat perubahan yang meningkatkan penjualan atau laba Anda.

Seberapa Sering Anda Harus Melakukan Analisis Kompetitif?

Analisis kompetitif yang teratur adalah kunci perkembangan bisnis. Anda mungkin ingin melakukan analisis setahun sekali dalam skala besar dan triwulanan dalam skala yang lebih kecil.

Terlalu banyak bisnis melakukan analisis pesaing sejak dini dan kemudian mengabaikannya begitu merek mereka terbentuk.

Padahal industri terus berubah, dan setiap kali perusahaan baru memasuki ruang Anda, mereka melakukan analisis pesaing pada Anda. Penting untuk terus mengevaluasi pesaing Anda.

Menganalisis bisnis Anda secara teratur terhadap pesaing Anda akan mengungkapkan peluang untuk meningkatkan produk Anda, melayani pelanggan target Anda dengan lebih baik, dan meningkatkan tingkat profitabilitas.

Memahami pesaing memungkinkan seseorang untuk membedakan diri dari pesaing, fokus pada peluang pasar yang kurang terlayani, menentukan layanan yang akan ditawarkan.

Mengidentifikasi praktik terbaik untuk digunakan dan mengisolasi praktik terburuk dan pemain busuk.