7 Cara Networking Dengan Orang Sukses, Mau Tahu?

Bisnis703 Dilihat

Bagaimana sih cara networking dengan orang-orang yang status sosialnya lebih tinggi dari kita? Apa mungkin mereka mau berteman dengan kita-kita yang lebih junior dalam bidang usaha?

Ini mungkin menjadi salah satu pertanyaan yang dimiliki banyak pengusaha. Saat kita ingin berteman dengan pejabat, crazy rich atau orang-orang yang memiliki banyak karya mengagumkan. Mungkin ada rasa minder, apakah mungkin mereka mau berteman dengan kita?

Ide, modal, skill, strategi bisnis, semua itu penting. Tapi tidak bisa dipungkiri kalau membangun network atau relasi juga merupakan salah satu hal tidak bisa di skip dalam mengembangkan bisnis. Jika di tanya, hampir setiap pebisnis pasti ingin menjalin hubungan dengan banyak orang hebat.

Pertanyaannya, memang bagaimana sih cara networking dengan orang-orang-orang sukses itu? Apakah bisa tiba-tiba?

Jawabannya jelas tidak. Tidak mungkin kita datang menemui salah satu dari mereka lalu menawarkan untuk mendanai proyek kita dan mereka akan bilang, yes!

Oleh karena itu, membangun networking apalagi dengan orang-orang sukses itu tentu ada caranya. Nah Inilah yang akan kita bahas. Baiklah, apa saja yang perlu di lakukan untuk membangun networking dengan orang-orang hebat? Yuk lakukan tips ini!

1. Luruskan Niat

luruskan niat
Sumber gambar : unsplash.com/ Matteo Paganelli

Pertama-tama, mari luruskan niat terlebih dahulu. Siapapun pasti enggan jika pertemannya terjalin atas dasar ada maunya saja. Memang semua manusia pasti punya kebutuhan, inilah juga yang menjadi dasar terjadinya koneksi antar manusia. Namun hal ini berbeda dengan jalinan pertemanan yang di bangun hanya karena ada maunya.

Sebab yang ada nantinya malah kita hanya akan terfokus pada apa yang kita inginkan saja. Cara-cara yang kita lakukan pun akan cenderung membuat orang lain kurang nyaman dan sulit untukmembangun komunikasi yang ‘sefrekuensi’ dengan mereka.

Selain itu, jika niat kita niat kita berteman hanya karena ada maunya saja ketika sudah mendapatkannya maka jalinan sosial yang di bangun sudah tidak lagi menarik. Pertemanan kita berhenti. Padahal jika pertemanan kita berlanjut selamanya bukan tidak mungkin kalau kita bisa membangun bisnis bersama. Jadi jangan pernah berniat menjalin relasi dengan orang-orang sukses atau kaya hanya karena maunya.

Yang terpenting, kita tulus memperkenalkan diri. Kita sharing dan tidak minta apa-apa lalu berikan kartu nama kita.

2. Jangan Punya Mental Meminta

Tips yang kedua ini masih berhubungan dengan poin pertama.

Dalam menghadapi orang lain, kita pasti punya sikap hati-hati. Begitu juga orang yang status sosialnya lebih tinggi. Jika di datangi secara tiba-tiba oleh orang yang tidak di kenal kira-kira apa yang ada dalam benak mereka?

“Ini orang mau minta apa?”. Inilah yang mereka pikirkan.

Apalagi jika Anda memang benar-benar datang dengan mental meminta. Minta di bantu secara ekonomi, minta lowongan kerja, minta, minta, minta yang lainnya. Lalu jika mereka bersedia, maka Anda di berikan bantuan uang ala kadarnya dan ya sudah, selesai sampai di situ.

Mental peminta-minta ini di karenakan kita melihat bahwa mereka sudah sukses, mereka punya uang, punya jabatan, punya media dan lainnya. Kita melihat bahwa ini kesempatan untuk di kasihani.

Padahal bukannya menjadi partner, Anda justru menjadi seseorang yang meminta-minta atau dipandang lebih rendah. Anda tidak bisa mengajukan kerjasama atau membuat kesepakatan dengan mereka karena ‘tidak setara’.

Bukan karena mereka lebih kaya, lebih pintar, lebih sukses. Semua itu adalah masalah sementara. Tapi yang menjadi problem utama disini adalah soal mindset atau pola berpikir. Inilah yang sangat mempengaruhi. Orang sukses, baik itu yang kaya atau yang banyak karya tidak tiba-tiba menjadi sukses begitu saja. Semuanya berjuang.

Ketika mereka melihat kalau orang yang ada di hadapannya hanya ingin enaknya saja, maka biasanya mereka juga tidak akan memandang sebagai partner yang berimbang.

Sehingga sebaiknya jika ingin menjalin pertemanan dengan orang-orang sukses jangan memiliki mental meminta. Buang jauh-jauh hal tersebut. Latihlah mental pejuang untuk bisa menjalin relasi yang setara dengan mereka.

Baca juga, Hal-Hal Penting yang Harus Disiapkan Startup Agar Dilirik Investor

3. Memiliki Value

Tips ketiga untuk bisa menjalin networking dengan orang-orang sukses adalah pastikan bahwa Anda memiliki value.

Misalnya saja Anda berolahraga di suatu arena futsal, badminton atau gym. Lalu ditempat tersebut bisa jadi Anda berkenalan dengan orang-orang yang status sosialnya lebih tinggi. Jika sudah berada di tempat olahrga, lebih baik tidak membicarakan soal bisnis. Cobalah membicarakan hal lainnya.

Ingat bahwa orang sukses itu mungkin kaya dalam aspek tertentu saja . Misalnya dalam hal finansialnya, tapi belum tentu kaya juga di aspek-aspek lainnya. Belum tentu mereka benar-benar bahagia dengan waktu yang mereka miliki, hobby yang mereka jalani, lingkaran pertemanannya dan banyak hal lain. Siapa tahu jika Anda berteman dengan mereka, Anda termasuk orang yang menyenangkan dan cocok untuk mereka.

Dari sinilah pertemanan itu bisa terjalin secara alamiah. Mereka mungkin jadi ingin berbagi kiat sukses mereka atau bahkan menjalin kerjasama bisnis dengan Anda.

4. Bangun Netwoking dengan Menawarkan Bantuan

networking dengan Menawarkan Bantuan
Sumber gambar : pixabay.com/ jamsoladujoye

Jika Anda sudah berkenalan dengan orang yang secara status sosialnya lebih tinggi dan mereka membicarakan suatu masalah dengan Anda maka tawarkanlah bantuan sesuai dengan keahlian Anda.

Bagaimanapun, orang-orang yang secara level kesuksesan sudah di atas kita juga senang jika ditawarkan bantuan. Meskipun pada akhirnya pasti mereka menawarkan nominal uang sebagai bentuk kerjasama, namun biarlah dulu itu menjadi urusan kedua. Yang penting kita bisa memperlihatkan value-value yang ada pada diri kita lebih dalam kepada mereka.

Perlu kita garis bawahi, kalau tidak semua orang bisa melakukan itu loh!

Kebanyakan, ketika “pintu rezeki” mulai terbuka malah langsung minta ini itu. Padahal ada sebenarnya ada hal mendasar yang perlu di tanamkan pada diri ketika kita masuk dalam komunitas. Apa itu? Kita lanjut di poin selanjutnya.

5. Miliki Mental Proses Saat Bergabung dengan Komunitas

Kita akan bicara soal niat lagi. Saat kita ingin membangun networking biasanya kita masuk dalam suatu komunitas. Nah, jangan sampai niat masuk komunitas ini hanya karena ada maunya saja.

Sebab jika begitu, dalam jangka pendek ketika kita belum mendapatkan hasil apapun kita akan kecewa dan meninggalkan relasi. Padahal membangun networking itu seperti halnya proses menikah. Hampir tidak ada dua orang bertemu dalam satu hari, berkenalan, cocok lau menikah hari itu juga dan langgeng sampai kakek nenek.

Begitupun dengan networking.

Begitupun dengan networking. Kita perlu berproses dalam membangunnya. Networking juga seperti halnya kita membangun aset dan omzet, tidak bisa semalam jadi. Karena mempercayai seseorang itu membutuhkan waktu. Sehingga kita perlu berproses untuk membangunnya.

Networking juga seperti halnya kita membangun aset dan omzet, tidak bisa semalam jadi. Perlu waktu dan energi yang di berikan disana.

6. Tunjukan Value Lewat Social Media

Seperti yang sudah di jelaskan sebelumnya, untuk membangun relasi dengan orang yang status sosialnya lebih tinggi dari kita, maka kita perlu menunjukan value-value yang kita miliki.

Sehingga apakah kita harus pandai berkomunikasi?

Betul sekali. Anda perlu belajar berkomunikasi dengan baik. Sekarang coba kita lirik jagad perbisnisan. Siapa sih pengusaha sukses yang bukan komunikator yang hebat?

Jack Ma, Jeff Bezos, Mark Zuckerberg, Elon Musk. Semuanya merupakan komunikator yang hebat. Mereka bisa mengkomunikasikan idenya dengan baik. Rasanya tidak ada yang hanya berdiam diri saja namun tiba-tiba rezeki datang begitu saja dengan deras.

Selain menjalin komunikasi secara langsung, sebenarnya bisa di bilang kalau saat ini social media itu bisa berbicara lebih keras di banding kata-kata secara langsung. Pastinya jika socmed kita isinya hanya gosip, galau atau umpatan-umpatan saja, orang yang lebih sukses juga enggan mendekat.

Sekarang kita coba berempati, apa para pengusaha sukses mau bekerjasama dengan orang yang hidupnya selalu galau atau suka memicu konflik?

Tentu mereka ingin berpartner dengan orang-orang yang mampu memberikan pemecahan masalah. Bukan sebaliknya. Jadi mulai sekarang manfaaatkanlah sosial media yang Anda miliki dengan lebih bijak. Tunjukan portofolio karya yang dimiliki, pemikiran, hobby positif dan sisi unik Anda yang lain lewat sosial media.

Baca juga, Bagaimana Cara Membangun Personal Branding yang Kuat

7. Perlakukanlah Setiap Orang dengan Sama

Perlakukanlah Setiap Orang dengan Sama
Sumber gambar : pixabay.com/ Tumisu

Dipikir-pikir ada benarnya juga pepatah yang mengatakan “don’t judge book by cover”. Bahwa penampilan seseorang tidak selalu mencerminkan siapa orang tersebut sesungguhnya.

Banyak sekali orang yang sukses dan kaya raya yang penampilannya sangat sederhana. Sebab mereka tidak lagi memandang penampilan sebagai standart kekayaan. Wong mereka sudah kaya tanpa harus berpenampilan seperti orang kaya.

Jadi ketika kita masuk dalam suatu komunitas, fokus saja pada kualitas pribadi. Tidak perlu melihat apakah orang tersebut menggunakan kendaraan, jam, pakaian atau gadget paling mewah, lalu kita ‘kejar’ untuk membangun network dengannya.

Menjalin networking sebaiknya tidak berpatok pada kesuksesan dalam hal finansial saja. Sebab bisa saja orang-orang tergabung dalam komunitas sama-sama sedang merintis usaha seperti Anda. Namun jika ia memiliki value-value yang bagus dan Anda bisa membangun relasi dengannya maka hal ini juga rezeki buat Anda.

Siapa yang tahu bagaimana nasib kita 5 atau 10 tahun kedepan? Bisa jadi Anda dan dia bisa membangun bisnis yang sukses bersama-sama karena potensi serta value yang dimiliki. Jadi jangan sia-siakan pertemanan bersama orang-orang yang punya value yang sama dan kepriibadian yang berkualitas.

Penutup

Apakah orang yang omzet bisnisnya jauh di atas kita mau berteman dengan kita? Jawabannya, ya mau-mau saja. Asalkan kita tahu caranya.

Nah, dengan beberapa tips diatas semoga bisa memberikan inspirasi bagaimana sih sebaiknya sikap kita ketika ingin menjalin networking dengan orang-orang yang memiliki status sosial di atas kita.

Bagi Anda yang baru ingin menjalin relasi dengan para pengusaha, influencer terkenal, atau orang-orang yang kaya karya, tidak perlu minder. Cukup niatkan berteman untuk saling membangun, tunjukan saja value-value yang kita miliki, hindari mental meminta-minta dan nikmati prosesnya. Selamat mencoba tipsnya ya!

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *