Cara Membangun Kebiasaan Hemat untuk Mencapai Tujuan Keuangan

Keuangan440 Dilihat

Salah satu cara untuk mencapai tujuan keuangan adalah dengan membangun kebiasaan hemat. Sebab dengan memiliki kebiasaan hemat, Anda bisa menabung lebih banyak uang untuk kebutuhan di masa depan.

Namun memang perlu disadari bahwa berhemat bukanlah suatu hal yang mudah. Apalagi jika Anda sudah memiliki kebiasaan-kebiasaan boros yang membuat pengeluaran bulanan menjadi semakin besar.

Baik secara sadar ataupun tidak, selalu ada saja godaan yang membuat Anda boros. Tentunya hal ini harus diubah karena jika tidak, tujuan keuangan Anda di masa depan akan sulit tercapai.

Oleh karena itu, melalui artikel ini kami ingin membagikan sebuah cara yang bisa membantu Anda untuk menumbuhkan kebiasaan berhemat. Sehingga Anda akan lebih mudah untuk mencapai tujuan keuangan.

Pentingnya Berhemat sebagai Strategi Mencapai Tujuan Keuangan

Cara Membangun Kebiasaan Hemat untuk Mencapai Tujuan Keuangan/Unsplash

Sebelum memahami tentang cara membangun kebiasaan hemat, Anda perlu mengetahui pentingnya berhemat. Secara garis besar, strategi untuk mencapai tujuan keuangan memang ada dua yaitu menambah pemasukan dan mengurangi pengeluaran.

Berhemat merupakan salah satu cara untuk membantu Anda mengurangi pengeluaran. Strategi berhemat ini cukup penting untuk Anda lakukan karena memiliki beberapa alasan seperti berikut ini.

  • Mudah

Berhemat merupakan strategi keuangan yang terbilang mudah jika dibandingkan dengan strategi lainnya. Sebab untuk berhemat, Anda hanya perlu menahan diri agar tidak melakukan pengeluaran yang sia-sia.

Hal ini tentu lebih realistis untuk dilakukan dibanding menambah sumber pemasukan hingga dua kali lipat. Karena untuk menambah pemasukan, berarti Anda harus mengeluarkan tenaga yang lebih besar.

Selain itu, menambah sumber pemasukan juga mengharuskan Anda untuk meluangkan waktu lebih banyak dari sebelumnya. Sebaliknya, membangun kebiasaan hemat justru membuat Anda memiliki banyak waktu tambahan.

Karena itulah strategi hemat merupakan langkah dasar dalam mencapai tujuan keuangan. Jika strategi ini saja tidak bisa dilakukan, maka akan sulit bagi Anda untuk mengaplikasikan strategi keuangan lainnya.

  • Hemat Membentuk Kepribadian

Berhemat merupakan bagian dari gaya hidup seseorang. Oleh karena itu berhemat akan membantu Anda dalam mengatur keuangan. Hal ini sangat penting untuk dimiliki oleh orang-orang yang ingin mencapai tujuan keuangan.

Sebab ketika membicarakan pencapaian tujuan keuangan, tentu harus berasal dari pribadi orang tersebut terlebih dahulu. Tanpa adanya kepribadian yang baik dalam mengelola uang, mencapai tujuan keuangan sangatlah sulit.

Memang benar bahwa berhemat bukanlah satu-satunya cara dalam membentuk kepribadian yang baik dalam mengelola keuangan. Namun dengan memiliki kebiasaan hemat, Anda akan lebih mudah untuk membentuk kepribadian tersebut.

  • Berhemat Membuat Seseorang Menghargai Uang

Salah satu kesalahan yang membuat seseorang sulit dalam mencapai tujuan keuangan adalah kurang menghargai uang. Dengan membangun kebiasaan hemat, persoalan ini lama kelamaan dapat Anda atasi.

Berhemat akan memaksa Anda untuk lebih memahami arti uang. Sehingga Anda tidak akan begitu mudah dalam membelanjakannya untuk hal-hal yang mungkin belum terlalu penting untuk dimiliki.

Rasa penghargaan terhadap uang ini sangat penting untuk dimiliki oleh mereka yang memiliki tujuan keuangan. Karena salah satu penyebab seseorang memiliki gaya hidup boros adalah tidak begitu menghargai uang.

Bagi mereka yang hidup boros, uang hanya untuk digunakan dalam mendapatkan kesenangan di masa sekarang. Padahal hal ini justru akan membuat mereka mengorbankan kebahagiaan lebih besar di masa mendatang.

Cara Membangun Kebiasaan Hemat dari Nol

Cara Membangun Kebiasaan Hemat dari Nol
Cara Membangun Kebiasaan Hemat dari Nol/Unsplash

Sejak kecil mungkin Anda sudah diajarkan untuk memiliki gaya hidup hemat oleh orang tua ataupun guru. Sayangnya pelajaran tersebut semakin terkikis seiring dengan bertambahnya usia.

Sehingga bukannya hidup hemat, justru saat ini banyak orang yang memiliki gaya hidup boros. Tentunya gaya hidup seperti ini akan menyulitkan Anda untuk bisa mencapai tujuan keuangan.

Oleh karena itu gaya hidup tersebut harus diubah jika Anda ingin mencapai tujuan keuangan. Berikut ini merupakan cara yang bisa Anda lakukan untuk mulai membangun gaya hidup hemat dari nol.

  • Mulai dari Niat

Untuk bisa membangun kebiasaan hemat, harus dimulai dari motivasi terlebih dahulu. Sebab motivasi ini akan menjadi bahan bakar yang membuat kebiasaan atau gaya hidup hemat selalu Anda lakukan.

Motivasi untuk hidup hemat bagi setiap orang bisa berbeda satu dengan yang lainnya. Namun hal yang paling mudah untuk Anda jadikan motivasi adalah pencapaian tujuan keuangan di masa mendatang.

Oleh karena itu pastikan Anda telah memiliki tujuan keuangan yang jelas terlebih dahulu. Tujuan keuangan yang jelas adalah terukur secara detail sehingga tidak bersifat abstrak.

Contoh tujuan keuangan yang jelas seperti memiliki tabungan sebesar 10 miliar rupiah pada saat pensiun di usia 55 tahun. Setelah itu, jadikan tujuan tersebut sebagai pemantik untuk hidup hemat.

  • Buat Gambaran jika Gagal Mencapai Tujuan Keuangan

Semangat untuk membangun kebiasaan hemat bukan hanya bisa dilakukan dengan menggambarkan tujuan di masa depan. Anda juga bisa melakukannya dengan menggambarkan kegagalan dalam pencapaian tujuan tersebut.

Sebagai contoh adalah menggambarkan apa yang terjadi jika Anda tidak mampu mengumpulkan dana pensiun ketika sudah waktunya pensiun. Buatlah daftar dampak tersebut secara detail agar mudah untuk diingat.

Selanjutnya jadikan dampak tersebut sebagai pertimbangan dalam membelanjakan uang. Semisal jika dibandingkan menabung atau membeli action figure baru, mana yang berpotensi mewujudkan dampak buruk tersebut.

Dengan begitu Anda akan lebih berhati-hati dalam mengambil keputusan terkait pembelanjaan uang. Sehingga potensi untuk mengeluarkan uang pada hal-hal yang sebenarnya tidak dibutuhkan bisa diperkecil.

  • Sampaikan pada Orang Sekitar

Niat Anda untuk membangun kebiasaan hemat harus disampaikan pada orang sekitar. Baik itu keluarga, sahabat ataupun teman biasa perlu mengetahui bahwa Anda sedang berusaha untuk hidup hemat.

Keuntungan pertama dari memberitahukan hal ini adalah Anda akan memiliki support system dalam menumbuhkan kebiasaan hemat. Orang-orang di sekitar Anda akan menjadi pengawas mengenai tumbuhnya kebiasaan tersebut.

Keuntungan kedua adalah orang-orang di sekitar Anda dapat memahami jika terjadi perubahan dalam gaya hidup Anda. Contoh Anda yang sebelumnya sering ikut hangout bersama teman akan menjadi jarang ikut.

Teman-teman Anda akan mewajari bahwa perilaku tersebut dilakukan untuk hidup hemat, bukan karena Anda menjauhi mereka. Sehingga menumbuhkan gaya hidup hemat tidak akan menambah masalah baru pada hidup Anda.

  • Lakukan secara Bertahap

Melakukan perubahan gaya hidup memang bukanlah suatu hal yang mudah. Termasuk salah satunya pada membangun kebiasaan hemat bagi orang-orang yang sebelumnya tidak terbiasa akan hal ini.

Oleh karena itu Anda harus melakukan perubahan ini secara bertahap. Sebab jika Anda melakukan perubahan gaya hidup terlalu ekstrem sejak awal, maka tingkat kesulitannya begitu tinggi.

Hal ini justru akan menimbulkan kesan bahwa hidup hemat adalah penderitaan. Sehingga lama kelamaan Anda justru akan kembali pada gaya hidup lama karena tidak kuat menjalani kebiasaan berhemat.

Baca juga, 10 Cara Investasi Emas Tanpa Beli Fisiknya

Maka mulailah lakukan penghematan pada hal-hal yang sederhana terlebih dahulu. Jika Anda sudah terbiasa, baru lakukan penghematan pada aspek lain sehingga terbentuk pola hidup hemat.

  • Pahami Penyebab Anda Boros

Tahukah Anda bahwa ternyata perilaku boros setiap orang bisa disebabkan oleh pemicu yang berbeda. Oleh karena itu Anda harus memahami terlebih dahulu hal yang menjadi penyebab kebiasaan boros Anda.

Dengan mengetahui penyebab gaya hidup boros, maka membangun kebiasaan hemat akan menjadi lebih mudah. Anda hanya perlu menjauhi penyebab tersebut sehingga lebih mudah dalam mengatur pengeluaran.

Untuk mengetahui penyebab dari kebiasaan boros sebenarnya cukup mudah. Anda hanya perlu memperhatikan diri Anda, kapan kiranya pengeluaran yang berlebihan dan tidak terlalu penting dilakukan.

Contohnya jika ternyata setiap bosan Anda akan pergi ke kedai makanan cepat saji. Maka Anda harus segera sadar ketika sedang bosan dan memilih untuk melakukan kegiatan lainnya.

  • Ganti Kebiasaan Lama dengan Kebiasaan yang Lebih Murah

Seperti yang kami sebutkan di atas bahwa melakukan perubahan gaya hidup secara ekstrem justru dapat berdampak buruk. Sehingga dibanding menghilangkan kebiasaan lama, Anda bisa menggantinya terlebih dahulu.

Gantilah kebiasaan tersebut dengan hal yang lebih murah agar Anda bisa membangun kebiasaan hemat. Contoh Anda bisa mengganti kopi kafe yang diminum setiap pagi dengan kopi seduhan sendiri.

Memang hal ini akan tetap menimbulkan penolakan di dalam diri Anda. Namun setidaknya Anda tetap bisa menjalankan kebiasaan minum kopi di setiap pagi dengan pengeluaran yang lebih sedikit.

Tentunya perubahan kebiasaan ini perlu disesuaikan dengan diri Anda. Sebab setiap orang memiliki kebiasaan boros yang berbeda satu dengan lain sehingga kebiasaan penggantinya juga pasti berbeda.

Membangun Kebiasaan Hemat Bukan Menyiksa Diri

Membangun Kebiasaan Hemat Bukan Menyiksa Diri
Membangun Kebiasaan Hemat Bukan Menyiksa Diri/Unsplash

Satu hal penting yang perlu Anda ingat adalah menumbuhkan gaya hidup hemat bukan berarti menyiksa diri. Jangan sampai keinginan Anda untuk berhemat justru membuat Anda menjalani hari dengan tidak bahagia.

Sebab perasaan bahagia yang Anda miliki dapat berdampak pada hal lainnya seperti produktivitas. Anda harus tetap memperhatikan kondisi diri dan pikiran untuk bisa menjalani hidup hemat namun bahagia.

Karena memiliki gaya hidup hemat namun tidak produktif justru akan menimbulkan masalah baru pada kehidupan Anda. Tentunya Anda tidak ingin gaya hidup hemat justru menjadi sumber masalah bukan?

Namun jangan sampai Anda terlalu mencari kebahagiaan sesaat sehingga mengabaikan tujuan keuangan. Oleh karena itu, hal terpenting adalah menyeimbangkan antara pemenuhan kebutuhan di masa sekarang dan pencapaian rencana masa depan.

Memang untuk bisa menyeimbangkan kedua hal ini bukanlah hal mudah. Oleh karena itu usaha untuk membangun kebiasaan hemat sambil menyeimbangkan pemenuhan kebutuhan di masa sekarang harus terus Anda lakukan.

Apalagi kebiasaan-kebiasaan buruk bisa di masa lalu bisa dengan mudah muncul dan terulang kapan saja. Bahkan terkadang seseorang secara sadar memberikan excuse pada kebiasaan buruk tersebut.

Baca yuk, Tips Buka Bisnis Cafe dengan Modal Minim Untuk Pemula

Karena itulah kesadaran terhadap setiap perilaku yang Anda lakukan sangat penting. Sehingga Anda bisa mengetahui bahwa Anda sedang berperilaku boros dan bisa memberikan pengaruh pada pencapaian tujuan keuangan.

Mencapai tujuan keuangan di masa depan adalah keinginan setiap orang. Namun sayangnya tidak semua orang memiliki gaya hidup yang mampu mendorong tercapainya tujuan keuangan tersebut.

Salah satunya adalah begitu banyak orang-orang yang justru hidup boros dan hanya mementingkan mendapatkan kesenangan di masa sekarang. Sementara persoalan masa depan dianggap remeh dan tidak begitu dipedulikan.

Tentunya gaya hidup seperti ini harus diubah jika Anda ingin tujuan keuangan tercapai. Silakan gunakan beberapa yang telah kami sampaikan di atas agar Anda bisa membangun kebiasaan hemat.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *