Bagaimana Cara Membuka Gerai Alfamart dan Berapa Modalnya

Bisnis1148 Dilihat

Siapa yang tidak tahu Alfamart? Minimarket yang hampir selalu ada di setiap jalan bahkan gang yang ada di Indonesia ini begitu menjamur dan selalu memiliki pelanggannya tersendiri.

Tak heran jika banyak juga yang berminat mengembangkan usahanya dengan membuka gerai alfamart. Apakah Anda salah satunya?

Sejak konsep minimarket mulai berkembang di tahun 2003, nama Alfamart semakin dikenal sebagai tokok kecil serba ada.

Alfamart menyediakan berbagai kebutuhan pokok dengan sistem swalayan. Sehingga konsumen lebih leluasa untuk memilih barang yang mereka butuhkan langsung dari rak toko.

Sebelum memutuskan membeli waralaba salah satu minimarket terbesar di Indonesia ini, tentunya kita perlu tahu bagaimana prospek, syarat, cara hingga modal yang di butuhkan untuk membuka gerai Alfamart. Nah mari kita bahas satu persatu!

Prospek Bisnis Gerai Alfamart

Prospektus Bisnis Gerai Alfamart
Alfamart

Alfamart di miliki oleh PT Sumber Alfaria Trijaya Tbk atau di singkat SAT. Kantor pusatnya berada di Alfa Tower 12th Floor Jalan Jalur Sutera Barat Kav. 9 Kota Tangerang, Banten.

Meskipun dimiliki oleh SAT, namun perusahaan ini membuka kemitraan usaha dimana masyarakat bisa bekerjasama dan menggunakan brand Alfamart.

Sehingga dengan begitu waralaba Alfamart merupakan sebuah bisnis yang di jalankan dengan berdasarkan perjanjian franchisee dengan PT Sumber Alfaria Trijaya Tbk.

Yuk baca ulasan, 10 Bisnis Franchise dengan Modal Kurang dari 10 Juta Rupiah

Lalu apa yang menarik dari waralaba Alfamart ini?

Selain telah berkembang pesat sejak pendiriannya di tahun 1999 dan merek yang sudah pasti di kenal, Alfamart juga menyediakan dukungan menyeluruh bagi mitra.

Saat ini Alfamart memiliki lebih dari 100 ribu karyawan, 400 pemasok, bahkan melayani lebih dari 10 juta lebih customer serta sudah bermitra bersama lebih dari 3.600 gerai franchise.

Ada lagi yang menarik, bagi Anda yang ingin berbisnis namun tidak memiliki banyak waktu untuk mengurus operasional bisnis secara langsung Alfamart menyediakan solusi untuk hal ini.

Sebab operasional harian gerai Alfamart Anda akan langsung di urus oleh SAT. Semua ide promosi dan juga manajemen sudah di ada, jadi Anda tinggal menjalankannya saja.

Bukan hanya dari operasional, Alfamart juga bisa di andalkan dari segi pengadaan karyawan, perpajakan dan keuangan (bulanan dan tahunan), serta logistik dan pengelolaan stok barang hingga IT yang sudah canggih.

Mitra juga akan di dampingi, di latih hingga di awasi mulai dari awal hingga pasca periode waralaba. Bagaimana, apakah Anda semakin tertarik bergabung bersama waralaba Alfamart?

Syarat Join Franchise Alfamart

Syarat Join Franchise Alfamart

Seperti bisnis franchise lainnya, Alfamart juga memiliki syarat dan ketentuan untuk join. Coba simak baik-baik syarat untuk bisa bergabung dengan waralaba alfamart berikut ini!

1. Berkewarganegaraan Indonesia (WNI)

Syarat pertama untuk bisa membuka gerai Alfamart sendiri adalah calon mitra harus berwarganegara Indonesia.

Hal ini karena lokasi gerai ada di Indonesia dan berdasarkan aturan yang berlaku pemilik usaha harus WNI. Jadi untuk saat ini WNA belum bisa membuka gerai Alfamart di Indonesia.

2. Memiliki Badan Usaha

Target mitra investor dari Alfamart adalah perorangan ataupun badan usaha (CV, PT, Koperasi, dan sebagainya) yang :

  • Mempunyai lokasi tempat usaha dengan hak yang sah seluas luas 40 m2 sampai dengan 120 m2 untuk area sales (tidak termasuk gudang dan ruang administrasi)
  • Memiliki dana yang cukup untuk mendirikan usaha minimarket. Mengenai modal usahanya, akan di bahas pada poin khusus setelah ini
  • Bersedia mengikuti sistem, prosedur serta ketentuan-ketentuan waralaba yang berlaku di Alfamart yang telah di sepakati bersama

3. Melengkapi Syarat Perizinan

Perizinan adalah salah satu syarat penting yang harus di miliki bisnis franchise. Jadi sebelum resmi menjadi mitra Alfamart, Anda harus melengkapi syarat perizinan seperti izin tetangga, domisili, SIUP, NPWP, TDP dan lain sebagainya. Tapi tenang saja, untuk urusan ini Anda bisa berkonsultasi dengan timdari SAT.

4. Menyiapkan Lokasi Usaha Sesuai Ketentuan

SAT memiliki ketentuan khusus untuk lokasi usaha yang harus di siapkan oleh calon yang berminat bergabung.

Selain minimal luas bangunan area sales yang telah di sebutkan sebelumnya (antara 40m2-120m2), ada kriteria gerai Alfamart yang harus di penuhi seperti :

  • Memiliki layout yang bisa memberikan kenyamanan dan kemudahan berbelanja
  • Memiliki pendingin udara
  • Terdapat gudang dan area parkir
  • Pelayanan di lakukan oleh pramuniaga yang terlatih dan profesional

5. Bersedia Mematuhi Sistem dan Ketentuan yang Berlaku dari Alfamart

Terakhir adalah syarat wajib jika Anda ingin mulai dan terus bergabung dengan SAT, yakni bersedia mematuhi sistem maupun ketentuan dari SAT.

Sebelum resmi menjadi mitra, nantinya Anda akan di berikan syarat perjanjian waralaba yang berisi keterangan sistem dan ketentuan yang berlaku. Sebagai pemilik franchise Anda wajib mematuhinya.

Tipe Kerjasama yang Ditawarkan

Sebelum membahas bagaimana cara bergabung dengan waralaba Alfamart, ada baiknya Anda mengetahui beberapa tipe kerjasama yang di tawarkan SAT.

Anda bisa bergabung dengan memilih salah satu dari 3 opsi kerjasama yang di tawarkan yakni berupa gerai baru, gerai baru konversi dan juga gerai takeover.

Untuk gerai baru Alfamart menawarkan 5 tipe gerai yang bisa di pilih oleh mitra, diantaranya tipe 9 rak, 18 rak, 27 rak, 36 rak, dan 45 rak. Asumsi ini bisa di sesuaikan dengan luas bangunan yang Anda miliki.

Sementara yang di maksudkan dengan gerai baru konversi adala dimana Anda sudah memiliki minimarket namun ingin di kelola dengan brand Alfamart.

Pada opsi ini Anda bisa meminimalisir biaya investasi, misalnya rak yang sudah Anda miliki tetap bisa digunakan asalkan tetap sesuai dengan ketentuan SAT.

Lalu gerai takeover adalah Anda memiliki gerai Alfamart dari pemilik lama yang sudah berjalan dengan baik.

Nilai investasi pada gerai seperti ini biasanya lebih tinggi karena Anda membeli gerai yang sudah lengkap dan sedang berjalan.

Perhitungan Royalti dari Alfamart

Perlu Anda ketahui bahwa SAT memberlakukan sistem royalti dari kerjasama waralabanya. Perhitungan royalti ini di dasarkan pada seberapa besar omzet yang bisa di dapatkan oleh gerai setiap bulannya.

Jadi tentunya besaran royalti bisa berbeda-beda tiap gerainya. Berikut adalah rincian royalti yang bisa di terima oleh pemilik franchise, jika omzet Anda :

  • Rp0 hingga Rp150 juta : Royalti 0%
  • Rp175 juta : Royalti 1%
  • Rp175 juta hingga Rp200 juta : Royalti 2%
  • Rp200 juta hingga Rp250 juta : Royalti 3%
  • Lebih dari Rp250 juta : Royalti 4%

Cara Membuka Gerai Alfamart

Bagaimana Cara Buka Gerai Alfamart dan Berapa Modalnya

Jika sudah paham semua syaratnya, selanjutnya kita akan berbicara tentang langkah-langkah membuka gerai Alfamart. Ternyata cukup dengan 4 langkah berikut!

1. Mendaftarkan Diri dan Membuat Usulan Lokasi

Pertama-tama Anda perlu mendaftarkan diri untuk menjadi mitra waralaba dengan mengunjungi situs waralaba.alfamart.co.id lalu klik menu “daftar”.

Setelah itu Anda harus mengisi semua data yang di perlukan dan juga membuat usulan lokasi usaha.

Lokasi yang Anda ajukan bisa dimiliki atau di sewa namun tetap harus sesuai dengan syarat SAT yang telah di sebutkan di atas.

Jika Anda menyewa bangunan, maka Anda harus memastikan bahwa jangka wkatu penyewaannya minimal 5 hingga 10 tahun.

2. Proses Pembuatan Proposal dan Persetujuan

Proposal bisnis mencakup kajian mengenai potensi usulan lokasi, gambaran kerja, RAB (Rencana Anggaran Biaya) dan juga proyeksi keuangan.

Jika semuanya sudah di setujui maka Anda bisa melanjutkan ke tahap berikutnya.

3. Menyetujui Perjanjian Waralaba Alfamart

Langkah selanjutnya adalah menandatangani surat perjanjian waralaba Alfamart. Baca dengan hati-hati semua syarat dan ketentuan dari perjanjian yang di berikan.

Pastikan bahwa Anda memahaminya dengan baik, jika terdapat hal yang membingungkan atau tidak di menegerti lebih baik ditanyakan kepada petugas sebelum di tandatangani.

4. Grand Opening Gerai Alfamart

Semua proses pendaftaran waralaba Alfamart mulai dari pendaftaran, hal-hal terkait renovasi, perizinan, setup toko hingga penandatangannan surat perjanjian waralaba sudah Anda lalui.

Selanjutnya Anda tinggal melakukan grand opening gerai Alfmart yang sudah di rencanakan bersama tim dari SAT.

Dana yang Perlu Disiapkan

Dana yang Perlu Disiapkan untuk membuka gerai alfamart

Tiba pada pembahasan yang ditunggu-tunggu yakni berapa modal awal yang di butuhkan untuk membuka gerai Alfamart?

Untuk membuka 1 gerai Alfamart dana yang perlu di siapkan kurang lebih sebesar Rp300 juta hingga Rp500 juta (belum termasuk biaya tempat). Lalu apa saja yang kita dapatkan dengan biaya sebesar itu? Berikut adalha rinciannya!

  • Biaya waralaba Rp 45 juta selama 5 tahun
  • Instalasi listrik
  • Peralatan kebutuhan gerai
  • Pemasangan AC
  • Komputer untuk kasir
  • Shop Sign dan Sign Pole
  • Pembuatan perizinan gerai
  • Biaya software ritel
  • Biaya promosi dan juga persiapan grand opening gerai

Nah seperti yang sudah di sebutkan sebelumnya, bahwa ada 3 tipe kerjasama yang di tawarkan SAT yakni Gerai Baru, Gerai Baru Konversi dan juga Gerai Take Over.

Masing-masing tipe kerjasana tersebut tentu akan memiliki konsekwensi biaya yang berbeda.

Modal Usaha Gerai Baru

Untuk membuka gerai baru, Anda bisa menyesuaikan modal dengan tipe gerainya.

  • Tipe gerai baru yang pertama, setidaknya membutuhkan modal Rp 300 jutaan. Luas area salesnya minimal 30 m2. Dilengkapi dengan 9 rak penjualan dan kurang lebih 1200 jenis produk.
  • Tipe kedua, membutuhkan modal sebesar Rp 350 juta. Luas area sales sekitar 60 m2, dengan 1600 produk yang di jual dan 18 rak.
  • Tipe ketiga, membutuhkan modal Rp 450 juta. Tentunya luas areanya lebih besar yakni 80 m2, dengan 3800 produk yang di jual dan juga 36 rak penjualan.
  • Terakhir, tipe gerai baru yang keempat setidaknya membutuhkan modal Rp 500 jutaan untuk memiliki 45 rak penjualan dan sekitar 4500 produk dengan luas banguann 100 m2.

Modal Usaha Gerai Baru Konversi

Skema waralaba Alfamart lainnya adalah dengan gerai baru konversi. Ini adalah skema yang mana Anda hendak mengembangkan toko kelontong atas nama gerai Alfamart. Untuk model kerjasama seperti ini Alfamart memberikan 2 kemudahan yakni :

  • Barang-barang yang di jual toko kelontong Anda bisa di masukan dalam stok penjualan setelah membuka franchise Alfamart
  • Anda tidak perlu lagi repot menyewa tempat ataupun membeli rak baru yang di perlukan jika Anda sudah memilikinya, asalkan semua hal tersebut masih sesuai ketentuan SAT.

Namun estimasi biaya yang telah di jelaskan bisa berubah sesuai kondisi dan ketentuan yang di berlekukan saat Anda membuka gerai Alfamart.

Modal Usaha Gerai Take Over

Dengan membeli gerai take over artinya Anda membeli sebuah “paket” bisnis. Besaran modal yang di perlukan untuk jenis gerai take over bervariasi namun umumnya dimulai dari Rp 800 juta. Namun hal ini bergantung pada harga sewa tempat dan juga sales harian pada gerai.

Penutup

Nah itulah informasi mengetahui kemitraan waralaba Alfamart. Jika Anda masih memiliki pertanyaan, Anda bisa mengklik menu “hubungi kami di website waralaba.alfamart.co.id. Nantinya Anda di arahkan untuk menghubungi cs Alfamart melalui whatsapp dan email ataupun telepon.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *