5 Emiten Akan Bagikan Dividen Sebelum Akhir Tahun

Bisnis450 Dilihat

Akhir tahun menjadi waktu paling dag-dig-dug bagi para pemegang saham, 5 emiten akan bagikan dividen sebelum akhir tahun.

Kamis 24 November 2022, BEI mengeluarkan rilis yang berisi daftar 5 emiten akan bagikan dividen. Apakah salah satunya adalah milik Anda?

1. BBCA

Bank yang dikenal selalu mencatatkan keuntungan setiap tahun ini akan membagikan dividen interim tunai sebesar Rp35 per saham tahun buku 2022.

Tentu kinerja kuartal III/2022 dari BCA mencatatkan tren pertumbuhan kinerja dengan dukungan permodalan yang memadai.

Ada Rp 4,31 triliun total dividen interim tunai yang akan dibagi kepada para pemilik saham, dari laba bersih Rp 29 triliun hingga akhir September 2022.

Jika dibandingkan dengan September 2021, maka angka ini meningkat 24,8 persen secara tahunan (year-on-year/yoy).

Begitu pula pendapatan bunga bersih (net interest income/NII) yang naik 9,3 persen menjadi Rp46,1 triliun jika dibandingkan tahun 2021.

Berdasarkan informasi dari BEI, pembagian dividen interim tunai BBCA dilakukan pada akhir Periode Perdagangan Saham Dengan Hak Dividen (cum dividen).

Untuk pasar reguler dan pasar negosiasi pada 1 Desember 2022 dan pada pasar tunai pada 5 Desember 2022.

Pemegang saham yang berhak mendapat dividen adalah mereka yang tercatat pada laporan Record Date tanggal 5 Desember 2022.

Kemudian tanggal pembayaran dividen interim tunai tahun buku 2022 dilakukan pada 20 Desember 2022.

2. AVIA

AVIA merupakan kode dari emiten cat merk Avian, di bawah naungan PT Avia Avian Tbk. milik keluarga Crazy Rich Surabaya Hermanto Tanoko.

Dividen interim akan dibagikan kepada para pemegang sahamnya sebesar Rp619,53 miliar atau Rp10 per saham.

Pembagian dividen diawali oleh cum dividen di pasar reguler dan negosiasi pada 28 November 2022.

Kemudian untuk ex dividen di pasar reguler dan negosiasi pada tanggal 29 November 2022.

Daftar pemegang saham (DPS) yang berhak atas dividen tunai paling lambat tanggal 30 November 2022 dengan jadwal pembayaran dividen pada 6 Desember 2022.

Jika mengacu pada penutupan perdagangan 23 November 2022, harga saham AVIA pada 800 per saham sehingga kemungkinan dividend yield yang diberikan sebesar 1,25 persen.

AVIA mencatatkan akumulasi penjualan pada tahun 2022 sebesar Rp 4,95 triliun hingga akhir September 2022. Nilai ini turun 0.38 persen disbanding tahun 2021 yaitu sebesar Rp4,97 triliun.

Tentunya nilai penjualan di kuartal III/2022 juga menurun, yaitu sebesar Rp1,57 triliun. Dibandingkan dengan penjualan pada kuartal III/2021 sebesar Rp1,74 triliun.

Meski ada penurunan penjualan, namun AVIA masih mencatat pertumbuhan laba bersih 2,02 persen secara tahunan.

September 2021 laba tahunan sebesar Rp 1,05 triliun, sedangkan September 2022 sebanyak Rp1,08 triliun.

Namun jika dilihat secara kuartal, laba bersih di kuartal III/2022 mengalami penurunan dari kuartal II/2022. Dari angka Rp 391,97 miliar menjadi Rp303,18 miliar.

3. UNVR

Emiten selanjutnya adalah dari perusahaan yang sering Anda pakai, yaitu PT Unilever Indonesia Tbk.

UNVR akan membagikan dividen interim untuk tahun buku yang berakhir 31 Desember 2022.

Ada total Rp 2,63 triliun untuk para pemegang saham dengan besaran Rp69 per saham.

Jika besaran dividen dibandingkan dengan harga penutupan saham UNVR yang berada pada Rp 4.550, maka dividend yield UNVR hanya berkisar 1,51 persen.

Untuk pembagian dividen, cum dividen dibagikan untuk perdagangan di pasar reguler dan pasar negosiasi pada 29 November 2022.

Sedangkan untuk ex dividen pada perdagangan di pasar reguler dan pasar negosiasi dibagikan tanggal 30 November 2022.

Batas akhir pencantuman daftar pemegang saham (recording date) pada 1 Desember 2022. Kemudian pelaksanaan pembayaran dividen interim pada 15 Desember 2022.

UNVR mencatatkan laba bersih per 30 Juni 2022 sebanyak Rp3,4 triliun. Jika dibandingkan dengan periode yang sama tahun sebelumnya ada pertumbuhan 12,6 persen.

4. TOTO

TOTO merupakan nama emiten dari PT Surya Toto Indonesia Tbk., perusahan produsen alat rumah tangga.

TOTO akan segera membagikan dividen interim tahun buku 2022 sebesar Rp103,2 miliar pada 12 Desember 2022.

Pada September 2022, TOTO mencatat laba bersih tahun berjalan sebesar Rp225,99 miliar.

TOTO membagikan dividen sebesar Rp10 per saham dengan dividend yield sementara sebesar 3,57 persen.

Prosentase ini mengacu pada harga saham 280 per lembar pada penutupan perdagangan 23 November 2022.

Pembagian pertama untuk cum dividen perdagangan di pasar reguler dan negosiasi pada 29 November 2022.

Kemudian dilanjutakn untuk ex dividen perdagangan di pasar reguler dan negosiasi pada 30 November 2022.

Daftar Pemegang Saham (DPS) atau recording date paling lambat pada 1 Desember 2022. Sedangkan pelaksanaan terakhir untuk pembayaran dividen interim tunai pada 12 Desember 2022.

5. PGLI

Mungkin jarang orang yang mengetahui emiten properti dari PT Pembangunan Graha Lestari Indah Tbk dengan kode PGLI.

PGLI akan membagikan dividen interim untuk tahun buku 2022 sebesar Rp4,88 miliar.

Dividen interim untuk tahun buku 2022 sebesar Rp10 per saham dengan dividend yield PGLI sebesar 3,84 persen jika mengacu pada harga penutupan minggu lalu sebesar Rp260 per saham.

Cum Dividen di Pasar Reguler dan Pasar Negosiasi akan dibagikan pada 29 November 2022.

Sedangkan untuk Ex Dividen di Pasar Reguler dan Pasar Negosiasi dibagikan pada 30 November 2022.

Baca juga: Prediksi Harga Emas di Tahun 2023, Minat Investasi?

Recording Date yang berhak atas Dividen adalah yang tercatat hingga 1 Desember 2022 dengan pembayaran dividen pada 21 Desember 2022.

Perlu diketahui, PGLI membukukan laba bersih sebesar Rp18,69 miliar per September 2022.

Laba ini naik 164,73 persen dari periode yang sama pada tahun sebelumnya sebesar Rp7,06 miliar.

PGLI juga mencatatkan naiknya pendapatan sebesar 47,33 persen menjadi Rp14,63 miliar, dari sebelumnya Rp9,93 miliar.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *